ADA seorang yang miskin bertanya pada sang guru, “Mengapa aku menjadi orang yang miskin dan selalu mengalami kesulitan hidup?”
Sang guru menjawab, “Karena engkau tidak pernah berusaha untuk memberi pada orang lain.”
“Tapi saya tidak punya apapun untuk diberikan pada orang lain?” Jawab si murid.
BACA JUGA:Â Apakah Dunia Tidak Melihat Kami?
“Sebenarnya engkau masih punya banyak untuk engkau berikan kepada orang lain” Ujar sang guru.
“Apakah itu, guru?”
Sang guru menjawab,
“Dengan mulut yang engkau punya,
engkau bisa memberikan senyuman dan pujian.
Dengan mata yang engkau punya,
engkau bisa memberikan tatapan yang lembut dan penuh kasih.
Dengan telinga yang engkau punya,
engkau bisa memberikan perhatian dengan menyimak curhat orang lain.
Dengan wajah yang engkau punya,
engkau bisa memberikan keramahan.
Dengan tangan yang engkau punya,
engkau bisa memberikan bantuan dan pertolongan pada orang lain.
Jadi sesungguhnya kamu bukanlah miskin, hanya saja engkau tidak pernah mau memberi pada orang lain.
BACA JUGA:Â Â Roti Buatan Ibu
Itulah yang menyebabkan orang lain juga tidak pernah mau memberi apapun kepadamu.
Engkau akan terus seperti ini jika engkau tidak mau memberi dan berbagi kepada orang lain.
Pulanglah dan berbagilah pada orang lain dari apa yang masih engkau punya, agar orang lain juga mau berbagi denganmu.” []
Diambil dari dan Edited by: Ustadz Satria Hadi Lubis