ARAB SAUDI—Putra mahkota Saudi Mohammed bin Salman mengatakan bahwa Saudi ingin memiliki kemampuan untuk memperkaya uraniumnya sendiri. Tujuannya untuk digunakan dalam reaktor nuklir yang akan dibangun di tanah Saudi.
Dalam pertemuan panjang dengan staf The Washington Post, Mohammed bin Salman mengatakan negaranya memiliki lima persen dari cadangan uranium dunia.
“Jika kami tidak menggunakan uranium milik sendiri, hal itu sama artinya dengan kami meninggalkan penggunaan minyak,” tambah bin Salman.
Menurut laporan PressTV pada Sabtu (24/3/2018), Saudi tengah berusaha membangun 16 reaktor daya nuklir selama 20 hingga 25 tahun ke depan dengan biaya lebih dari 80 miliar dolar.
Bin Salman mengatakan perhatian utamanya adalah mampu memperkaya dan menggunakan uranium Arab Saudi sendiri untuk digunakan sebagai reaktor daripada membelinya dari luar negeri.
Amerika Serikat (AS) telah melanjutkan pembicaraan dengan Riyadh untuk mengamankan kesepakatan yang menguntungkan untuk pembangunan reaktor. China dan Rusia berlomba-lomba dengan AS untuk membangun komponen pembangkit listrik tenaga nuklir baru di Saudi. []
SUMBER: PRESSTV