HUNGARIA–Makam Gul Baba, sebuah monumen era Ottoman di Budapest, ibu kota Hungaria, berhasil memenangkan dua penghargaan di Prix d’Excellence Awards 2020 pada Rabu (22/7/2020) lalu.
Monumen itu memenangkan penghargaan emas dalam kategori Infrastruktur Publik dan penghargaan perak dalam kategori Warisan dari Federasi Real Estat Internasional (FIABCI) yang mengevaluasi proyek-proyek paling bergengsi dari seluruh dunia.
Makam itu dibangun oleh otoritas Ottoman di Hungaria pada 1543-1548 atas nama Gul Baba, seorang penyair darwis Bektashi Ottoman dan sahabat Sultan Suleiman I. Makam Gul Baba yang terletak di Budapest itu telah sepenuhnya direnovasi melalui kerja sama pemerintah Turki dan Hungaria pada 2018.
BACA JUGA: Kerajaan Ottoman Turki, Ini 7 Fakta Sejarah dan Kehebatannya
Makam tersebut telah menjadi salah satu tempat wisata paling penting di Budapest.
“Kami sangat bangga dan merasa terhormat Makam Gul Baba telah memenangkan dua penghargaan sekaligus pada platform internasional yang begitu penting,” kata Presiden Yayasan untuk Perlindungan Warisan Makam Gul Baba, Adnan Polat.
Dia mengatakan kebanggaan dan kehormatan adalah hasil dari keberhasilan bersama pemerintah Hungaria dan Turki, yang memulihkan struktur sejarah bersama dan berbagi banyak kesamaan di masa lalu serta nilai-nilai dan visi untuk masa depan.
BACA JUGA: Jejak Sejarah Kehadiran Turki Ottoman di Nusantara
Gul Baba wafat pada 2 September 1541, selama kampanye Budin oleh Suleiman Agung. Menurut catatan sejarah, Kanuni Sultan Suleyman secara pribadi menghadiri upacara pemakamannya.
Makam Gul Baba dibangun oleh Yahya Pasazade Mehmet Pasha, yang merupakan Budin Beylerbeyi ketiga pada 1543-1548. Monumen ”Penjaga Spiritual Budin” melambangkan persahabatan Turki-Hungaria dan terletak di distrik yang dikenal sebagai Rose Hill (Rozsadomb) di Budapest. []
SUMBER: ANADOULU AGENCY