JAKARTA—Petinggi organisasi Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) melakukan pertemuan terbuka dengan Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah.
Dalam pertemuan pada Senin (23/7/2018) kemarin, kedua pihak sepakat paham nasionalisme tidak dapat dipisah dengan islam.
Sekjen PP KAMMI Phirman Rezha mengatakan, isu adanya kaum nasionalis dan Islam harus dibantah dengan konsep Muslim negarawan.
“Kammi menyambut baik dari sikap Bang Ahmad Basarah yang mendorong kammi sebagai pilar pemuda dalam menjadi jembatan penghubung antara konsep Nasionalis dan Islamis,” ujar Phirman kepada Islampos.com di Jakarta, Rabu (25/7/2018).
Phirman berharap dengan adanya pertemuan tersebut, isu dikotomi nasionalis dan Islam dapat terbantahkan.
“Kami menyampaikan bahwa tidak ada lagi dikotomi antara Agama dan negara, bahwa istilah Islami yang ngga Nasionalis ini tidak bisa lagi dibawa,” tutupnya. []
REPORTER: RHIO P