JAKARTA—Kementerian Agama telah mengeluarkan rekomendasi 200 nama penceramah yang dinilai layak untuk berceramah di Indonesia. Majelis Ulama Indonesia (MUI) merasa memahami rekomendasi dari Menag terkait dengan nama-nama mubaligh yang dinilai memenuhi tiga indikator.
“Pertama, mereka yang punya kompetensi tinggi terhadap ajaran agama Islam. Kedua, punya pengalaman yang cukup dalam berceramah,” ujar Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid Sa’adi kepada Islampos.com di Jakarta, Selasa (22/5/2018).
Selain itu ia menjelaskan, menjadi penceramah tidak hanya penguasaan konten tapi keterampilan dalam menyampaikan isi pesan ke masyarakat.
“Faktor yang terakhir, terbukti bahwa yang bersangkutan memiliki komitmen kebangsaan yang tinggi,” pungkasnya.
Nama-nama tersebut sebagaimana yg disampaikan oleh Menag belum final jadi masih bisa berkembang dan bertambah. []
Reporter: Rhio