BANDUNG—Mulai Januari 2019 masyarakat Jabar tidak perlu lagi mendatangi kantor Samsat untuk membayat pajak kendaraan. Masyarakat cukup mendatangi minimarket atau bahkan platform belanja online ternama yang telah bekerja sama dengan pemprov Jabar untuk membayar pajak kendaraan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan hal itu merupakan terobosan yang akan dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) demi mempermudah masyarakat.
BACA JUGA: Targetkan Kemenangan Mutlak di Jabar, Tim Prabowo-Sandi Bentuk Relawan Digital Jawa Barat
“Untuk Bapenda, per Januari pajak kendaraan bisa di Alfamart, Indomaret, Bukalapak. (Untuk pengiriman dokumen) sedang dipersiapkan pengirimannya lewat TIKI, Pos dan Go send dokumennya bagi yang sudah melakukan pembayaran via minimarket dan online,” ujar Kang Emil usai memimpin rapat di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (17/12/2018).
Saat ini, tambah Ridwan Kamil, pihaknya tengah memproses perjanjian kerja sama dengan penyedia jasa pengiriman dokumen.
“Untuk yang ngirimnya masih MoU, saya kejar dalam dua minggu ini (beres),” ucap Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menjelaskan, pembayaran melalui minimarket tersebut minimal jadi bagian dari reformasi digital dalam bidang pelayanan.
“Suatu hari Samsat keren kalau enggak ada orang (antre bayar pajak), tapi urusan beres duit masuk,” tuturnya.
Menurut Ridwan Kamil hal ini penting karena menyangkut warga. Ridwan Kamil menegaskan warga harus tahu dengan kemudahan pelayanan tersebut.
BACA JUGA: 13 Mahasiswa Asal Jawa Barat Diwisuda di Universitas Al Ahgaff Yaman, 1 Raih Peringkat Cumlaude
Sementara itu, Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan pihak Tokopedia, Buka Lapak, Alfamart dan Indomart agar masyarakat bisa membayar pajak kendaraan di sana, melalui sebuah aplikasi yang memungkinkan untuk melakukan pembayaran pajak di sana. Diharapkan nanti seminimal mungkin ke Bapenda itu non tunai.
Terkait jumlah gerai, pihaknya saat ini tengah melakukan inventarisasi yang akan dioptimalkan dalam waktu dua minggu ke depan, untuk kerjasama termasuk dengan pembuatan apliaksinya. Dengan demikian diharapkan persiapan lebih matang, proses implementasinya nanti tidak banyak kendala. []
SUMBER: PIKIRAN RAKYAT