WANITA identik dengan kecantikan. Tak heran, banyak kaum hawa yang berusaha tampil cantik dengan berbagai cara, mulai dari menggunakan kosmetik, skin care, dan make-up. Upaya tersebut mungkin bisa membuat wanita menjadi cantik secara fisik. Tapi bagaimana islam memandang hal itu?
Cantik menurut islam bukan hanya sekedar masalah fisik. Tapi juga perihal jiwa dan hati. Sebagaimana doa yang selalu diucapkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam setiap hendak bercermin:
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ ، اَللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنْ خُلُقِيْ
“Segala puji bagi Allah, Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memperindah rupaku maka perindahlah pula akhlakku.”
BACA JUGA: Tidur Cantik Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW
Mempercantik diri memang disunnahkan dalam islam. Sebab Allah SWT itu Maha indah dan Dia mencintai keindahan. Namun, ada tuntunan syariah yang mengatur soal bagaimana seorang muslimah menampakkan kecantikannya.
Nah, berikut ini cara-cara untuk memperoleh kecantikan yang disyariatkan dalam ajaran Islam bagi para muslimah:
Rajin berwudhu
Wudhu adalah salah satu aktivitas yang dilakukan sebelum solat sebagai penghilang najis dan penyempurna ibadah. Namun, berwudhu juga bisa mencerahkan wajah loh. Ketika membasuh muka dengan air wudhu, noda dan kotoran akan luntur. Tak hanya itu, berwudhu juga menggugurkan dosa-dosa. Dikatakan oleh Abu Hurairah, “Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda, “Sesungguhnya umatku dipanggil pada hari kiamat dalam keadaan ghurran muhajjilin (wajahnya bercahaya dan badannya bersinar) karena bekas berwudhu, maka barangsiapa mampu untuk memanjangkan ghurran hendaklah melakukannya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Shalat tahajud
Mengamalkan shalat tahajjud memang tidak mudah. Sebab, shalat sunnah ini dikerjakan pada sepertiga malam, saat orang-orang biasanya terlelap tidur. Namun, ternyata sholat tahajud tidak hanya meningkatkan peluang doa dikabulkan, tetapi aura dari wajah ahli tahajud juga akan terpancar dengan indah. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, “Barang siapa yang banyak menunaikan shalat malam, maka wajahnya akan terlihat tampan atau cantik di siang harinya.” (HR Ibnu Majah).
Rajin membaca Al-Quran
Dengan rutin membaca Al-Quran, jiwa akan tenang dan wajah kita menjadi berseri seolah mendapatkan nur dari Sang Ilahi. Maka dengan rajin membaca qur’an, insya Allah, inner beauty akan terlihat.
Tersenyum
Seseorang yang murung, cemberut dan selalu tampak cuek pasti akan terlihat muram. Berbeda dari orang-orang yang wajahnya dihiasi senyum, mereka selalu menghadirkan kesejukan di hati orang lain yang memandangnya. Menurut penelitian, tersenyum dapat membuat orang awet muda. Tersenyum juga bisa memancarkan kecantikan dalam hati (inner beauty). Dengan tersenyum, kita akan disayangi orang lain dan mudah memperoleh sahabat. Dari Abu Dzar ra, dia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Senyummu di hadapan saudaramu (sesama muslim) adalah (bernilai) sedekah bagimu.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
Menghindari sifat pemarah, sombong dan iri hati
Cantik tidak hanya dibentuk dari luar. Seindah apapun wajah seseorang, namun bila ia mempunyai penyakit dihatinya (seperti iri hati, sombong) maka pastilah tampak jelek. Sifat-sifat tersebut membuat wajah terlihat gelap sehingga hilanglah nur alami dalam diri kita. Selain itu, hindari juga marah-marah. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa seseorang yang sering marah maka cenderung mengalami penuaan dini. Sebagaimana Hadits Rasulullah yang artinya: “Sesungguhnya di dalam jasad ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad tersebut. Jika ia buruk, maka buruk pula seluruh jasad itu. Ingatlah, bahwa ia adalah hati.” (HR. Bukhari).
Hindari perbuatan maksiat
Sama halnya dengan memendam penyakit hati, perbuatan maksiat juga bisa membuat wajah jadi tampak gelap dan hitam. Seseorang yang hobi berbuat maksiat, maka hilanglah kecantikan dalam jiwa dan fisiknya. Mungkin ia bisa mempoles wajahnya dengan make up agar terlihat menarik. Namun tetap saja kecantikan itu tak terlihat natural. Berbeda dengan para ahli ibadah yang kecantikannya tampak natural dan wajahnya bercahaya. Sebisa mungkin ucapkan istighfar sesering mungkin agar Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita.
Mengenakan jilbab syar’i
Wanita cantik bukanlah mereka yang mengumbar pesonanya kepada yang bukan muhrimnya. Berdasarkan ajaran islam, kecantikan wanita harus dilindungi dan hanya boleh dilihat oleh yang berhak, yakni suaminya. Islam pun mewajibkan wanita agar mengenakan jilbab dan mengulurkannya menutupi dada. Dengan memakai jilbab, wanita juga tampak lebih terhormat serta terhindar dari risiko pelecehan. Perintah menutup aurat ini dijelaskan lewat firman Allah SWT dalam surat Al-Ahzab ayat 59:
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan wanita-wanita (keluarga) orang-orang mukmin, agar mereka mengulurkan atas diri mereka (ke seluruh tubuh mereka) jilbab mereka. Hal itu menjadikan mereka lebih mudah dikenal (sebagai para wanita muslimah yang terhormat dan merdeka) sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah senantiasa Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. al-Ahzab: 59)
Mengenakan pakaian yang rapi (tidak berlebihan)
Islam tidak pernah melarang wanita ataupun laki-laki untuk mengenakan pakaian yang bagus. Justru islam menganjurkan agar umatnya memakai pakaian yang sopan dan indah namun tidak boleh berlebihan. Sebab berlebihan dalam penampilan bisa menimbulkan sifat sombong. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Sesungguhnya Allah indah dan suka keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia.” (HR. Muslim)
BACA JUGA: Dalam Ketaatan Ada Kecantikan
Melakukan perawatan tanpa mengubah bentuk diri
Boleh melakukan perawatan tubuh atau merias diri dengan make-up. Namun, muslimah juga dianjurkan melakukan perawatan diri dengan bahan-bahan alami, seperti minyak zaitun, susu, atau madu agar kesehatan kulitnya terawat. Satu hal yang perlu diperhatikan, islam melarang seseorang mengubah bentuk wajah dan tubuhnya tanpa alasan yang kuat. Semisal ia ingin hidung mancung, lalu melakukan operasi plastik. Termasuk mencukur alis, bertato, dan tindakan-tindakan lain yang merubah ciptaan Allah SWT. Dijelaskan dalam surat An-nisa ayat 119:
“Dan pasti akan kusesatkan mereka, dan akan kubangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan kusuruh mereka memotong telinga-telinga binatang ternak, lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan kusuruh mereka mengubah ciptaan Allah (lalu mereka benar-benar mengubahnya). Barang siapa menjadikan setan sebagai pelindung selain Allah, maka sungguh dia menderita kerugian yang nyata.” (QS An Nissa: 119)
Puasa sunnah
Menurut para ilmuwan, puasa merupakan aktivitas yang sehat. Dengan berpuasa, risiko obesitas dapat dihindari, mengurangi risiko kanker dan menyehatkan jantung. Dengan berpuasa, insya Allah muslimah bisa memperoleh kesehatan tubuh dan kecantikan yang terpancar.
Menerapkan pola makan sehat
Menerapkan pola makan sehat juga menjadi cara mempercantik diri menurut islam. Dalam ajaran islam, seseorang dianjurkan untuk makan saat lapar dan berhenti sebelum kenyang. Makan tidak boleh berlebihan, makan hendaklah dengan tangan kanan dan sambil duduk, mengucap basmallah serta jangan lupa hanya mengonsumsi makanan halal. Ada banyak makanan halal yang bisa Anda konsumsi untuk mempercantik kulit, seperti buah-buahan dan sayuran. Tak lupa pula, imbangi dengan memperbanyak meminum air putih (sekitar 2-2,5 liter perhari) untuk menjaga kekencangan kulit. []
SUMBER: DALAM ISLAM