TIDAK semua manusia memiliki hati yang bersih dan pikiran yang jernih juga tindakan yang baik. Walaupun pada dasarnya semua manusia itu baik, tapi beberapa faktor yang mempengaruhi menjadikan dirinya memiliki kepribadian yang tidak baik. Maka, sebagai orang tua, anak yang sedang berproses dalam pertumbuhan dan perkembangannya haruslah diarahkan pada hal-hal yang baik, termasuk teman bergaulnya.
Sebagai orang tua, haruslah menasihati sang anak untuk menghindari orang-orang jahil. Di mana ada tiga kategori orang jahil yang tidak bisa diobati. Sampaikanlah pada anak dan nasihatilah dia dengan cara berikut:
1. Orang yang mengajukan pertanyaan dan perdebatan disertai dengan perasaan dengki dan iri hati
Dia tidak akan menerima keteranganmu, sekali pun kamu berusaha menjawab pertanyaannya dengan bijaksana dan sebaik-baiknya. Jawaban yang kamu berikan hanya akan menambah kedengkiannya, bahkan bisa meningkat menjadi permusuhan.
Yang paling baik dalam menghadapi orang seperti ini adalah tidak menghiraukan segala pertanyaannya. Dalam sebuah syair ditegaskan:
BACA JUGA: Ciri Orang Munafik
Segala kata ada jawabnya
Setiap gayung ada sambutnya
Segala penyakit ada obatnya
Sepanjang bukan “dengki” pangkalnya
Wahai anakku, sebaiknya kamu berpaling dari orang-orang yang hasud. Biarlah dia mengumbar nafsu hasudnya, tidak perlu ditanggapi. Allah SWT berfirman, “Maka, berpalinglah dari orang yang berpaling dari peringatan Kami dan tidak mengingini kecuali kehidupan duniawi,” (QS. An-Najm: 29).
Orang yang hasud dalam segala perkataan dan perbuatannya hanyalah menyalakan api yang akan membakar amal kebajikan yang telah dilakukannya.
Rasulullah SAW bersabda, “Hasud akan melahap amal kebajikan sebagaimana api melahap kayu bakar.”
2. Orang yang terserang penyakit dungu
Penyakit ini tidak mungkin dapat diobati, seperti yang telah ditegaskan oleh Nabi Isa, “Sesungguhnya aku tidak merasa lemah menghidupkan kembali orang yang telah mati. Tetapi merasa lemah tak berdaya mengobati orang dungu.”
Orang dungu adalah orang yang belum cukup memiliki ilmu pengetahuan (ilmu akli dan ilmu syar’i), tapi ia sudah berani bertanya dan berdebat dengan orang yang lebih alim. Ia bahkan berani membantah ilmuwan yang telah mempunyai wawasan yang luas.
Orang dungu bersikap masa bodoh. Ia mengajukan pertanyaan yang tidak mendasar dan dibuat-buat. Hal ini sangat berbahaya. Oleh karena itu, hanya akan membuang-buang waktu saja, bila kamu menjawab pertanyaannya.
BACA JUGA: Mengapa Orang Munafik Sangat Berbahaya?
3. Orang yang berambisi untuk menjadi pemimpin
Setiap perkataan yang datang dari pembesar ia pegang dengan serius. Ia juga suka menjilat para pejabat, padahal jiwanya kosong dari pemahaman. Ia sengaja mengemukakan pertanyaan yang bermacam-macam, padahal ia tidak bisa menangkap dan menghayati jawaban dari pertanyaan itu.
Rasulullah SAW bersabda, “Kami, dari golongan para nabi, diperintah agar berbicara kepada umat manusia sesuai dengan tingkat pola pikirnya.”
Anakku, tiga penyakit yang tidak dapat diobati itu terdapat pada orang yang otaknya beku dan buta hatinya. []
Sumber: Kepada Anakku Dekati Tuhanmu/Karya: Imam Ghazali/Penerbit: Gema Insani Press