NASIHAT Ustadz Salim A Fillah yang menyentuh hati ini kami kumpulkan dari berbagai sumber. Sebelumnya, mari kita kenali sosok Ustadz yang sangat bersahaja ini.
Salim Akhukum Fillah atau bernama asli Arif Nursalim adalah seorang penulis buku islami dan pendakwah dari Yogyakarta, Indonesia.
Namanya mulai dikenal luas setelah menerbitkan buku Nikmatnya Pacaran setelah Pernikahan (2003). Selain penulis buku, Ustadz Salim A. Fillah merupakan penggiat Masjid Jogokariyan Yogyakarta dan pengasuh Majelis Jejak Nabi (membahas Sirah) di Masjid Jogokariyan.
Dunia tulis-menulis mulai ditekuninya ketika menempuh pendidikan di SMA Teladan Yogyakarta. Buku Nikmatnya Pacaran setelah Pernikahan sekaligus merupakan buku pertama yang diterbikan oleh Pro-U Media.
Selain menulis buku, Ustadz Salim A. Fillah juga aktif dalam kepengurusan Masjid Jogokariyan Yogyakarta. Di masjid ini, Ustadz  Salim A. Fillah berlaku sebagai pengasuh pengajian Majelis Jejak Nabi.
Nama Ustadz Salim A. Fillah sempat diberitakan secara luas terkait dengan surat terbuka yang dikirimkannya. Surat terbuka pertama dikirimkan oleh Salim A. Fillah kepada Prabowo Subianto, calon persiden dari Partai Gerindra pada Pilpres 2014 silam. Surat terbuka kedua yang tersebar secara luas adalah surat terbuka kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Ustadz Salim pernah berkuliah di Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada dan Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, tetapi tidak selesai.[6][7]
BACA JUGA:Â 15 Hikmah Sakit, oleh Ustadz Salim A. Fillah
Berikut nasihat-nasihatnya yang menyentuh hati:
Nasihat Ustadz Salim A Fillah: Jika kau merasa bahwa segala di sekitarmu gelap, tidakkah kaucuriga bahwa dirimulah yang dikirim Allah untuk jadi cahaya bagi mereka?
Nasihat Ustadz Salim A Fillah: Setiap orang akan mati di atas apa yang dia biasakan hidup padanya. Maka sekecil apapun kebaikan sangat berharga untuk diistiqamahkan.
Nasihat Ustadz Salim A Fillah: Kebenaran hanya cantik, bila bersanding dengan kerendahan hati. Kebaikan hanya manis, jika dibersamai ketulusan jiwa. Itulah kebijaksanaan.
BACA JUGA: Apakah Ustadz Bisa Mengisi Hati Ini?
Nasihat Ustadz Salim A Fillah: Orang yang paling tidak menarik bagi sesama adalah dia yang memikirkan dirinya sendiri. Di situlah dimulainya segala penderitaan.
Nasihat Ustadz Salim A Fillah: Sebab kita tak tahu ke mana takdir membawa, cara mensyukuri ketidaktahuan itu adalah dengan merencanakan dan mengupayakan yang terbaik. []
