SALAH satu bentuk perjuangan Anda dalam mengarungi biduk pernikahan adalah dengan senantiasa merefleksikan diri untuk menjadi seseorang yang mudah memaafkan kesalahan pasangan. Pasangan Anda bukanlah sosok yang sempurna. Ia memiliki kekurangan, sama seperti Anda yang juga memiliki kekurangan. Ia bisa melakukan kesalahan, sama seperti Anda yang juga bisa melakukan kesalahan. Ia bisa mengecewakan Anda, sama seperti Anda yang juga bisa saja mengecewakannya.
BACA JUGA:Â Bagaimana Cara Mencari Teman? Ini Nasihat Umar bin Khattab
Maka, jadilah sosok pemaaf bagi pasangan Anda. Karena memaafkan tidak hanya baik untuk dirinya, namun juga baik untuk dirimu sendiri. Ketika seorang istri melakukan kesalahan, nasihatilah ia dengan lemah lembut. Tanpa perlu membentaknya, tanpa perlu menyakiti hatinya. Lalu maafkanlah dia. Wanita itu, hanya perlu dirangkul, dan diberikan segenap kasih sayang. Jika mereka mendapati itu, Insyaa Allah setiap nasihatmu akan masuk ke dalam relung hatinya.
Dan ketika seorang suami melakukan kesalahan, maafkanlah ia dengan tulus tanpa perlu menjadikan kesalahannya sebagai stok kenyinyiran Anda, tanpa perlu mengungkit kesalahan itu, terlebih ketika ia telah berusaha untuk menjadi sosok yang lebih baik untuk Anda.
Karena rumah tangga akan lekat dengan keberkahan, ketika pasangan suami istri mampu menumbuhkan keinginannya untuk saling ikhlas memaafkan kesalahan pasangan, dan berfokus kembali kepada setiap harapan serta pencapaian yang akan dibangun bersama.
BACA JUGA:Â 10 Nasihat untuk Para Calon Bidadari Surga
Mereka yang bersungguh-sungguh berkomitmen dalam ikatan pernikahan tak akan mudah menyerah untuk merawat tali cinta mereka agar tali itu semakin kuat terikat di seiring perjalanan rumah tangga yang mereka lalui. Dan mereka pun memahami bagaimana cara merawat rumah yang mereka huni bersama agar rumah itu terasa kian menyejukan untuk ditempati.
Saling menjaga niat karena Allah, saling mengingatkan dalam ketaatan, dan saling bekerja sama untuk memupuk cinta agar kian bersemi, adalah solusi tepat bagi mereka yang menginginkan rumah tangga mereka tidak hanya bisa bersama di dunia, namun juga bisa bersama selamanya hingga ke surga Allah SWT kelak. []
SUMBER: NIKAHBUTUHILMU.