THAILAND–Seorang pria di Thailand telah mengalami kejadian tak terduga dan mengerikan. Bagaimana tidak, pria ini terkejut mendapati cacing pita sepanjang 10 meter keluar dari anusnya ketika dia BAB.
Fotografer Thailand Kritsada Ratprachoom mengunggah penemuannya yang aneh di media sosial pada Senin, (9/12/2019).
“Saya membawa anak saya ke sekolah dan menjalankan beberapa tugas ketika saya harus pergi ke toilet,” katanya kepada media Thailand Khaosod, seperti dikutip dari AsiaOne, Jumat (13/12/2019).
BACA JUGA: Wanita Cina Ini Meninggal Dunia Usai Kupas Udang, Ini Penyebabnya
“Setelah itu, saya merasa seperti belum selesai, seperti ada sesuatu yang tersisa. Saya berdiri untuk melihat apa itu dan ada sesuatu yang mencuat dari pantat saya,” papar Ratprachoom.
Pria berusia 44 tahun tersebut mengira itu adalah sisa dari operasi usus buntu seminggu yang lalu. Namun saat dia menarik terus-menerus hal janggal itu, Ratprachoom mulai menyadari bahwa ada sesuatu yang salah.
Tidak hanya berbentuk seperti benang, lengket, dan melar, tetapi juga sangat panjang sehingga dia percaya itu bisa merentang hingga 10 meter. Ternyata ia menyadari benda aneh itu adalah cacing pita yang bersarang di dalam tubuhnya.
Cacing pita itu bahkan merayap dan bergerak ketika Ratprachoom meletakkannya. Setelah merekam video parasit itu, ia membuangnya ke toilet.
Menurut surat kabar lokal Thai Rath, cacing pita bisa jadi akibat memakan produk mentah yang terkontaminasi seperti sayuran dan daging.
BACA JUGA: Tembak Dada Sendiri, Ini Alasan Hakim Thailand Bebaskan Lima Terdakwa Muslim
Telur cacing pita dapat dengan mudah disalahartikan sebagai biji sagu mentah. Setelah dikonsumsi dan dicerna, larva muncul dan menempelkan dirinya pada lapisan usus kecil. Cacing pita dewasa dapat menyebabkan kembung, gangguan pencernaan, mual, muntah, dan banyak lagi.
Dalam kasus yang serius, cacing pita dapat menyumbat usus atau saluran yang lebih kecil, atau bahkan pindah ke bagian lain dari tubuh dan merusak organ-organ seperti hati, mata, jantung dan otak, yang dapat menyebabkan kematian. []
SUMBER: ASIAONE
