BANDUNG–Upaya melakukan normalisasi terhadap sungai Citarum terus dilakukan, berbagai pihak turut mengambil bagian untuk kebersihan sungai Citarum, tidak terkecuali elemen mahasiswa.
Mahasiswa Politeknik TEDC Bandung melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Lagadar, Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Narat. KKN tematik ini dilakukan selama beberapa hari secara bergantian.
BACA JUGA: Dukung Program Citarum Harum, Mahasiswa Politeknik TEDC Bandung Berikan Edukasi pada Masyarakat
Dalam kuliah kerja nyata ini mahasiswa melakukan penanaman pohon sebanyak seribu limaratus pohon di area tanah gundul selain itu penanaman pohon dilakukan juga di bantaran sungai citarum.
Penyuluhan tersebut sebagai upaya meningkatkan kesadaran kepada masyarakat agar tidak langsung membuang sampah ke aliran sungai citarum, sebab membangun kesadaran masyarakat membutuhkan pendekatan yang ekstra.
Menurut direktur politeknik TEDC Bandung Drs. Sueb, M.Si., M.Pd penanaman pohon ini merupakan stimulus, agar kedepanya warga atau elemen lain bisa menanam pohon secara sukarela. KKN ini selain bertujuan untuk mendukung program Citarum juga sebagai bantuk pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan tridarma perguruan tinggi.
“Ini hanya motivasi saja, muda-mudahan masyarakat bisa menanam pohon dengan sukarela,” kata Direktur Politeknik TEDC, Drs. Sueb, M.Si., M.Pd dilokasi penanaman pohon, Rabu, (13/11/19).
Politeknik TEDC berkomitmen untuk membangun Citarum demi kepentingan bersama. Dalam KKN ini selain sebagai upaya edukasi terhad masyarakat, mahasiswa juga mengambil pelajaran dari masyarakat sekitar.
“Kita tidak menyalakan siapa-siapa dalam kejadian Citarum ini, tapi mari kita bagung Citarum ini bersama-sama demi kemaslahatan orang banyak,” ujar Sueb.
BACA JUGA: Cegah Penyakit Menular Seksual, Mahasiswa TEDC Gelar Penyuluhan Kesehatan
Dalam kegiatan tersebut hadir Dansekotor 21 Citarum Harum Kolonel Infanteri Yusep Sudrajat. Dia mengatakan penanaman pohon dengan jumlah seribu limaratus ini merupakan jumlah yang cukup banyak. Penanaman pohon ini tidak hanya untuk ditanam namun juga harus hidup.
“Kita melakukan penanaman pohon dengn mahasiswa Politeknik TEDC sebanyak 1500 pohon, tapi bukan hanya jumlahnya yang besar namun juga harus hidup,” ungkap Dansekotor 21 Citarum harum dilokasi yang sama.
Dalam penamaan pohon ini turut dilibatkan warga dan perangkat desa sekitar. Harapannya agar Citarum harum kembali bagus seperti sebelumnya. []
REPORTER: SAIFAL