YERUSALEM –Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence pada pertengahan atau akhir bulan ini rencananya akan mengunjungi Israel dan wilayah Tepi Barat yang dikuasai Palestina. Namun, warga Palestina disebut-sebut akan menolak kedatangannya tersebut.
Pence berencana untuk bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam kujungannya itu.
“Kami tak akan menerima dia (Pence) di wilayah Palestina,” ujar seorang pejabat senior Palestina Jibril Rajoub seperti dikutip dari CBS News, Kamis (7/12/2017).
Penolakan tersebut merupakan reaksi warga Palestina terhadap pemerintah Amerika yang mengklaim Yerusalem sebagai ibukota Israel. Keputusan tersebut dianggap telah mengabaikan opsi pengakuan kedaulatan dua negara sekaligus melanggar perjanjian damai. []