JILBOOBS kini telah marak diperbincangkan oleh banyak kalangan. Karena tidak sedikit orang yang menggunakan jilbab jenis ini. Kebanyakan mereka beranggapan bahwa jilbab jenis ini lebih menarik dan lebih trendy. Padahal, kita belum tahu apakah itu dibenarkan dalam agama kita atau tidak.
Kerap kita lihat wajah manis berbalut dengan kerudung warna warni, digabung dengan baju ketat lengan panjang dan celana jeans super ngepress yang membuat lekuk tubuh terlihat.
BACA JUGA: Sering Dilupakan, Inilah Batasan Aurat Lelaki
Sangat disayangkan sekali fenomena ini merebak dikalangan muslimah kita saat ini. “Emang ada apa dengan pakaianku? Kan yang penting menutup aurat.” Mungkin ada muslimah yang membela diri.
Tapi sebenarnya hal itu bukanlah menutup, tapi membungkus dengan ketat bak pepes ikan dibungkus dengan daun pisang, rapat sekali. Itulah yang dinamakan dengan jilboobs.
Menurut asal katanya adalah jilbab dan boobs (payudara). Sehingga itulah mengapa kita sering memanggil pelaku yang menggunakan jilbab jenis ini dengan sebutan jilboobs.
Karena mereka tetap memperlihatkan lekuk tubuhnya, hingga terlihatlah hal yang amat berharga yang ada pada dirinya.
Islam adalah agama yang menekankan pentingnya penghormatan kepada sesama manusia dan tidak memaksakan kehendak seseorang.
Semua manusia adalah sama dan berasal dari sumber yang satu, yaitu Allah SWT. Yang membedakannya hanyalah prestasi dan kualitas takwanya.
Perempuan dan laki – laki dalam lslam sama-sama harus berbusana yang sopan dan sederhana, tidak pamer, dan tidak mengundang nafsu yang membuat seseorang berbuat dosa.
Sedangkan pelaku jilboobs lebih mengedepankan fasion. Dan lebih memperlihatkan auratnya, walaupun tertutup, tapi tetap akan dapat mengundang syahwat seseorang.
Salah satu ayat yang membahas tentang penggunaan jilbab adalah al-Quran surah al-Ahzab ayat 59. Allah SWT berfirman, “Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, ‘Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’
BACA JUGA: Runtuhnya Peradaban Akibat Aurat dan Syahwat
Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
Dan Allah SWT juga berfirman di dalam Qur’an surat al-A’raf ayat 26, “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan.
Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.”
Allah SWT memerintahkan kita, umat dari Nabi Muhammad SAW untuk menutup aurat kita. Menutup aurat ini telah dijelaskan bahwa batasannya ialah sampai menutupi dada.
Dan tidak dibenarkan berpakaian, tapi tetap terlihat lekuk tubuhnya. Maka dari itu, hukum menggunakan jilboobs ialah sesuatu yang dilarang oleh Allah. Karena hal tersebut bertentangan dengan apa yang diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. []