WASHINGTON—Panglima Angkatan Bersenjata Turki Hulusi Akar mengatakan pengaitan Islam dengan kelompok teroris adalah hal yang salah. Ia juga menegaskan istilah ‘teror Islam’ tidak bisa diterima.
Hal tersebut dikatakan Akar dalam sebuah konferensi di Amerika Serikat yang dihadiri 73 panglima tentara dari berbagai negara, termasuk NATO dan Uni Eropa.
Selain itu, Akar menjelaskan tentang kontribusi Turki terhadap keamanan regional. Ia menjelaskan perlunya usaha bersama melawan pengaitan Islam dengan teror.
Pernyataan Akar ini mendapat dukungan dari banyak panglima, Akar juga menjelaskan perjuangan Turki melawan Organisasi Teroris Fethullah (FETO) dan upaya FETO untuk mengancam keamanan nasional negara.
Akar menyerukan panglima yang hadir untuk bekerjasama dan mendukung usaha Turki melawan FETO, demikian seperti dilansir dari AnadoluAgency.[]