LOS ANGELES–Menanggapi aksi penembakan massal di dua masjid di Selandia Baru, polisi di Los Angeles (LAPD), Amerika Serikat (AS) telah memperketat penjagaan terhadap potensi serangan serupa di masjid-masjid kota, Kamis (14/3/2019) malam.
LAPD juga berbelasungkawa kepada keluarga korban. LAPD berusaha meyakinkan warga Los Angeles dengan mengerahkan patroli tambahan di masjid-masjid di kota, meskipun tidak ada ancaman nyata.
40 orang dilaporkan meninggal dunia dan puluhan terluka akibat penembakan brutal terhadap ratusan Muslim yang tengah Shalat Jumat di Selandia Baru. Empat orang ditahan setelah penembakan di dua masjid di Christchurch, sebuah kota besar di Pulau Selatan Selandia Baru, menurut laporan.
LAPD terus memantau peristiwa di Selandia Baru dan anggota LAPD menyampaikan doa kepada semua orang yang terkena dampak insiden mengerikan ini.
LAPD mengimbau warga untuk waspada terhadap orang-orang yang berpotensi melakukan tindak kriminal dan segera melapor ke pihak berwenang sesegera mungkin.
BACA JUGA: Serangan di Masjid Selandia Baru Terjadi saat Pelaksanaan Shalat Jumat
“Seperti biasa, LAPD berkomitmen untuk menjaga semua warga negara untuk aman,” kata para pejabat.
“Tindakan keji dan pengecut di Selandia Baru menyakitkan warga Los Angeles dan seluruh dunia. Muslim dan semua orang harus merasa aman di tempat ibadah mereka. Kami turut berduka cita kepada keluarga korban,” tulis Walikota Los Angeles Eric Garcetti di Twitter. []
SUMBER: NBC LOS ANGELES