SEORANG pemuda muslim berusia 20 tahun asal Inggris dilaporkan meninggal dunia pada Jumat (12/11/2021) malam lalu. Pemuda bernama Ali Abucar Ali itu tewas saat berusaha menolong seorang wanita tua bernama Betty Walsh (82) di Brentford.
Ali disebut sebagai pahlawan dan dipuji secara luas oleh warga.
Ali meninggal saat dirinya membela Betty Walsh yang ditikam seseorang. Paramedis dipanggil ke tempat kejadian, tetapi tidak dapat menyelamatkan nyawanya. Demikian lapor My London.
Halaman gofundme telah dibentuk oleh keluarga Ali sebagai shadaqah jariyah (amal yang terus-menerus).
BACA JUGA:Â Selamatkan Tetangganya dari Kebakaran Rumah, Aksi Heroik Muslim Inggris Ini Dipuji
Halaman itu berbunyi:
“Pada hari Jumat tanggal 12 November kami kehilangan seorang putra, seorang saudara lelaki dan seorang teman. Saudara kita tercinta Ali telah kembali kepada Tuhan kita, Semoga semua diampuni atas dosa-dosanya.
“Pemuda yang paling peduli, rendah hati, paling lucu, Jangan ingat satu pun tentang dia tanpa melihat senyumnya yang luar biasa.”
Hanya beberapa jam setelah diluncurkan, kampanye penggalangan dana berhasil mengumpulkan lebih dari £35.500.
Penghormatan telah mengalir di media sosial setelah berita tragis itu pecah, yang mengejutkan penduduk setempat.
“Pahlawan Brentford sejati,” tulis satu orang. “Tragedi yang menyayat hati,” tambah orang lain.
Menyelamatkan Nyawa
Allah memberi tahu kita bahwa jika seseorang menyelamatkan satu nyawa, maka seolah-olah dia menyelamatkan nyawa seluruh umat manusia.
Apa yang dilakukan Ali sejalan dengan aksi heroik serupa yang dilakukan oleh sebagian umat Islam lainnya.
BACA JUGA:Â Lakukan Aksi Heroik, Penjaga Masjid di Selandia Baru Ini Berhasil Selamatkan Nyawa Temannya
Pada September 2021, seorang pria Muslim di North Leigh, Oxfordshire, dipuji karena berhasil menyelamatkan tetangganya saat kebakaran terjadi di rumah mereka.
Azz Mahmoud, seorang pekerja muda Muslim berusia 37 tahun di Oldham, melakukan CPR untuk pertama kalinya untuk menyelamatkan nyawa seorang pria .
Seorang remaja Muslim muda dari Brooklyn membantu polisi menangkap seorang pria yang menyerang seorang wanita Yahudi Ortodoks di kereta bawah tanah pada Desember tahun lalu.
Siswa muda Muslim Amerika lainnya menunjukkan keberanian, juga pada Desember 2019, ketika ia membuka pintu masjidnya sebagai tempat perlindungan, memungkinkan lebih dari 100 siswa melarikan diri dari penusukan sekolah menengah di Wisconsin. []
SUMBER: ABOUT ISLAM