DI antara yang merusak dan menjadi penghalang terkabulnya doa adalah ketergesa-gesaan. Apabila keinginan seseorang tidak dikabulkan, ia mengeluh dan meninggalkan doa.
Padahal, orang yang berdoa itu seperti orang yang menanam biji-bijian. Biji-biji itu harus dijaga, dirawat dan disirami.
Oleh karena itu, jika ia meninggalkan doa, sesungguhnya ia telah meninggalkan biji yang ditanam tanpa dirawat dan disirami.
BACA JUGA: Inilah 5 Doa Istri untuk Suami yang sedang Bekerja di Tempat Jauh
Penghalang Terkabulnya Doa, Arti Tergesa-gesa
Rasulullah ﷺ bersabda, “Seorang hamba akan selalu dikabulkan doanya oleh Allah SWT, selagi ia tidak berdoa dengan sesuatu yang menyebabkan dosa, atau memutuskan silaturahim, atau tergesa-gesa.” Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah apa yang dimaksud dengan tergesa-gesa?” Beliau SAW menjawab, “(tergesa-gesa) adalah mengatakan, ‘Saya berdoa kepada Allah, tetapi tidak dikabulkan,’ kemudian ia mengeluh karenanya dan meninggalkan berdoa,” (HR. Muslim).
BACA JUGA: 4 Keutamaan Membaca Doa saat Keluar Rumah
Penghalang Terkabulnya Doa, Tetap Berada dalam Kebaikan
Rasulullah ﷺ bersabda, “Seorang hamba akan tetap berada dalam kebaikan, selagi ia tidak tergesa-gesa dalam berdoa. Para sahabat bertanya, ‘Ya Rasulullah, bagaimana tergesa-gesa itu?’ Beliau menjawab, ‘Tergesa-gesa itu adalah mengatakan, ‘Saya berdoa kepada Allah, tetapi tidak dikabulkan’,”(HR. Ahmad dari Anas).[]
Sumber: Obat Penyakit Hati/Karya: Ibnul Qayyim Al-Jauziyah/Penerbit: Jabal