AMERIKA SERIKAT–Komandan Pasukan Elit Iran Jenderal Qasem Soleimani tewas dalam serangan udara yang dilakukan militer Amerika Serikat (AS), Jumat (27/12/2019). Pentagon mengatakan bahwa militer AS telah membunuh Pimpinan pasukan elit Al-Quds dan Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) tersebut atas arahan Presiden Donald Trump.
Pentagon mengatakan Soleimani “secara aktif mengembangkan rencana untuk menyerang para diplomat dan anggota layanan AS di Irak dan di seluruh wilayah.” Pentagon juga menuduh Soleimani telah menyetujui serangan terhadap Kedutaan Besar AS di Baghdad.
BACA JUGA: Pejabat Pentagon Tuding Rusia Cuci Otak Tentara AS
Sebuah pernyataan yang dirilis Pentagon pada Kamis (2/1/2010) malam mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Soleimani “ditujukan untuk menghalangi rencana serangan Iran di masa depan.”
Soleimani tewas dalam serangan udara AS di bandara internasional Baghdad, Irak. Televisi nasional Iran dan tiga pejabat Irak mengatakan bahwa Iran bakal balas dendam kepada AS.
“Balas dendam yang setimpal menanti para penjahat,” tegas Pemimpin Agung Iran Ayatollah Ali Khamenei dalam sebuah pernyataan. []
SUMBER: TIME