Oleh: Puji Yuli
Women Movement Institute
ZAKAT fitrah itu kewajiban yang harus di laksanakan oleh umat Islam di bulan ramadhan. Zakat fitrah itu diberlakukan bagi anak-anak, remaja, dewasa, orang tua maupun bayi yang baru saja dilahirkan sebelum hari raya idul fitri. Zakat fitrah merupakan salah satu dari rukun Islam yang harus ditegakkan dalam meraih ridho Allah SWT.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pendidikan tentang zakat fitrah bagi anak anak. Anak-anak harus diberikan pengetahuan tentang siapa saja yang wajib membayar zakat fitrah, siapa yang berhak menerima zakat fitrah dan besarnya zakat fitrah yang harus dibayar oleh setiap umat Islam.
BACA JUGA; Anak Indigo bisa Melihat Jin, Benarkah?
Disamping itu, anak anak harus mengetahui tentang dasar ayat Alquran yang menjelaskan tentang zakat. Seperti, “Orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (Alquran 9: 72).
“Sesungguhnya zakat zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang orang miskin, pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, memerdekakan budak, orang orang yang sedang dalam perjalanan. Sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah. Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. ” (Alquran 9:60).
Hal ini penting untuk diketahui oleh anak anak sebab tak seorang muslim pun menyangkal peran pokok zakat fitrah dalam kemaslahatan umat manusia. Bahkan Alquran mendudukkan zakat fitrah sama pentingnya dengan shalat. Selain itu, anak-anak agar mengetahui pelaksanaan zakat fitrah secara benar yaitu malam terakhir ramadhan dan sebelum pelaksanaan shalat idul fitri. Sebab kalau zakat fitrah itu dilaksanakan setelah idul fitri itu namanya sedekah biasa.
BACA JUGA: Pendidikan Sex pada Anak dalam Tinjauan Syariat
Pentingnya peranan orang tua, sekolah dan negara untuk memberikan pendidikan zakat bagi anak anak. Sebab punya kewajiban zakat dan generasi yang menjadi pemimpin masa depan agar bisa menjadi pelaksana tugas dalam kewajiban zakat bagi kemaslahatan umat manusia. Wallahu a’lam. []
OPINI ini adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim OPINI Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos.
