SEORANG wanita muslim bercadar masuk dalam daftar 30 under 30 Forbes. Daftar tersebut berisi 30 orang berusia dibawah 30 tahun yang dianggap telah mejadikan dunia sebagai tempat yang lebih baik.
Wanita tersebut, Hafsah Faizal, merupakan seorang penulis asal Amerika Serikat. Dia masuk daftar 30 under 30 Forbes atas dedikasi dan karyanya, yakni sebuah buku berjudul We Hunt the Flame, yang merupakan fiksi fantasi.
The Islamic Information melaporkan bahwa Faizal tercatat sebagai wanita bercadar (niqabi) pertama yang menjadi Buku Terlaris di New York.
BACA JUGA:Â Inilah Daftar Pemenang Penghargaan Muslim Inggris 2020
Dia juga mendirikan Icey Designs, situs web berbasis desain yang memungkinkan penulis menjual buku catatan berbasis buku, lilin, mug, dan banyak lagi.
Faizal pun membagikan kabar gembira atas pengakuan dari majalah bergengsi Forbes itu kepada para pengikutnya di twitter.
Hey hello. Did you see there's a niqabi on the #ForbesUnder30 list?? ✨https://t.co/y0qyzRjNh4 pic.twitter.com/GJL385b4pl
— Hafsah Faizal (@hafsahfaizal) December 1, 2020
We Hunt The Flame ditulis oleh Hafsah Faizal dan diterbitkan oleh Farrar, Straus, dan Giroux dan menjadi salah satu Buku Terlaris New York Times bulan Mei 2019.
Novel ini merupakan inspirasi Arab Kuno yang menggambarkan kisah pemburu wanita yang menyamar sebagai seorang pria dan melakukan perjalanan ke hutan berbahaya untuk memulihkan keajaiban. []