SAHABAT Islampos, muslim yang memiliki niat ntuk menikah, biasanya mencari jodoh lewat jalan ta’aruf. Kendati begitu, tidak sedikit pula yang gagal ta’aruf. Nah, kira-kira apa, sih, hal-hal yang jadi penyebab gagal ta’aruf itu?
Ta’aruf merupakan pengenalan diri yang dilakukan oleh pasangan calon laki-laki dan perempuan dengan tujuan ke jenjang pernikahan. Rangkaian proses ta’aruf dilaksanakan sesuai ajaran agama Islam. Apabila kedua pasangan telah memantapkan diri dan yakin untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan. Maka yang selanjutnya merupakan menetapkan waktu pelaksanaan khitbah atau lamaran.
Ini sesuai dengan firman Allah SWT:
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ
“Wahai manusia! sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.” (QS Al Hujurat: 13)
Namun, jika tidak ada mencapai kemantapan atau keyakinan, biasanya ta’aruf pun tidak dilanjutkan.
Selain itu, ada juga beberapa hal yang membuat ta’aruf mengalami kegagalan. Berikut beberapa penyebab gagal ta’aru tersebut:
1 Penyebab gagal ta’aruf: Belum punya ketetapan hati
Dalam melaksanakan ta’aruf, harus serius dan diiringi dengan doa untuk meminta petunjuk Allah SWT agar diberikan yang terbaik. Adanya proses kegagalan dalam ta’aruf jangan sampai membuat kamu berkecil hati. Hal tersebut mungkin terjadi karena kamu masih memerlukan waktu untuk memantapkan hati dan pikiran.
BACA JUGA: 7 Perbedaan Ta’aruf dengan Pacaran
2 Penyebab gagal ta’aruf: Pertanyaan tidak mendetail atau temperamen
Tempramen merupakan salah satu keadaan yang memang harus dimengerti untuk pasangan. Tempramen atau emosi adalah hal yang sensitif, ada berbagai tipe orang jika dilihat dari tipe tempramennya. Ada kala nya seseorang memiliki tingkat tempramen yang sangat tinggi, yang artinya seseorang tersebut memiliki emosi yang tinggi.
Pasangan yang memiliki tempramen tinggi memang cukup menyusahkan dan dapat membuat tekanan batin. Hidup yang dijalani dengan tekanan di dalamnya bisa menimbulkan masalah stress.
Oleh karena itu, kamu perlu berdoa ke pada Allah SWT akan dipertemukan dengan pasangan yang memiliki sifat baik dan sesuai dengan yang kamu inginkan.
3 Penyebab gagal ta’aruf: Asal usul keluarga yang tidak jelas
Keluarga menjadi fakor selanjutnya yang perlu dipertimbangkan ketika ingin melangsungkan pernikahan. Kamu perlu menggaris bawahi mengenai asal-usul keluarga dari pasangan. Asal usul ini bisa menjadi faktor kesuksesan kamu dalam melangsungkan ta’aruf atau tidak.
Restu dari calon mertua juga sangat penting, jangan sampai ternyata kedua keluarga pernah memiliki masalah yang tidak terselesaikan. Pahami cara mengambil hati mertua.
Sehingga akan memengaruhi kehidupan kamu setelah menikah nantinya. Apabila calon pasangan tidak memiliki asal-usul keluarga yang jelas maka perlu kamu pertimbangkan.
4 Penyebab gagal ta’aruf: Terlalu buru-buru
Dalam melangsungkan proses ta’aruf, memang memiliki beberapa proses yang perlu dilewati. Ada banyak pertimbangan yang perlu kamu pikirkan matang-matang ketika melangsungkan ta’aruf.
Setiap bagian CV ta’aruf yang diberikan oleh calon pasangan harus selalu diperjelas. Kamu tidak bisa memaksakan perantara atau keluarga untuk mempercepat proses. Hal ini juga bisa memberikan waktu kamu untuk bisa membuat pilihan dengan lebih bijak.
5 Penyebab gagal ta’aruf: Proses yang berlangsung lama
Ta’aruf yang dilaksanakan berbulan-bulan bahkan bisa sampai bertahun-tahun bisa membuat masing-masing calon pasangan menjadi tidak yakin. Jika proses yang dilangsungkan terlalu lama dan berbelit-belit, maka akan menimbulkan rasa bosan dan melelahkan.
Proses ta’aruf memang telah ditetapkan dalam Islam, dengan tahapa yang jelas dan tidak boleh berlama-lama antara waktu taaruf dengan pelaksanaan akad sebagai salah satu syarat akad nikah.
6 Penyebab gagal ta’aruf: Ekspektasi berlebihan
Sebelum memulai proses ta’aruf, kamu memang tidak boleh menaruh ekspektasi yang berlebihan terhadap calon pasangan. Tetapkan saja standar pasangan yang kamu inginkan secara umum.
Di dalam proses ta’aruf, pada proses pengenalan, perlahan kamu akan mengetahui bagaimana kepribadian, latar belakang, dan kualitas diri dari calon pasangan kamu.
Apabila terlalu berekspektasi secara berlebihan, maka ditakutkan akan tidak memenuhi ekspektasi yang kamu miliki.
7 Penyebab gagal ta’aruf: Sebagai pelarian
Memulai ta’aruf untuk mendapatkan jodoh atau pasangan hidup harus diniati dengan baik dari dalam diri. Jangan sampai melakukan ta’aruf hanya untuk pelarian saja, hal itu bisa merugikan berbagai pihak terutama pihak calon pasangan.
Menjadikan ta’aruf sebagai pelarian hanya akan menimbulkan kerugian bagi banyak pihak. Pelarian dari masalah atau karena ditinggal oleh pasangan sebelumnya, hanya akan mempermainkan proses ta’aruf ini.
8 Penyebab gagal ta’aruf: Merasa gugup
Merasa gugup ketika melangsungkan ta’aruf memang hal yang normal dialami oleh semua orang. Namun rasa gugup yang berlebihan akan bisa menyebabkan kegagalan dalam proses ta’aruf.
Jangan menaruh harapan atau jatuh cinta lebih awal sebelum mengenal lebih jauh, karena ditakutkan tidak sesuai dengan ekspektasi yang kamu miliki. []
SUMBER: DALAM ISLAM