PALESTINA—Pasukan penjajah Israel dilaoprkan telah menutup puluhan bengkel besi di Tepi Barat sejak awal tahun 2017, Saluran TV7 Israel melaporkan pada Selasa (29/8/2017). Menurut laporan, pasukan Israel melakukan hal tersebut setelah pihak penjajah Israel mengklaim bahwa bengkel-bengkel tersebut digunakan untuk membuat senjata.
TV7 Israel ini menyebutkan bahwa pasukan penjajah Israel telah menutup 35 bengkel, setelah mengklaim telah menyita 220 pucuk senjata di Tepi Barat.
Pada hari Senin (28/08/2017) pagi pasukan penjajah Israel menyatakan telah menyita “senjata dan peralatan perang” di desa Abu Deis di timur al-Quds dan desa Ber Pasha di selatan kota Jenin, sebelah utara al-Quds.
Para aktivis dan lembaga-lembaga HAM menegaskan bahwa tindakan penjajah Israel yang terus melakukan penutupan bengkel dengan dalih digunakan untuk membuat sarana perang, tidak lain hanyalah dalih untuk memperburuk ekonomi orang-orang Palestina.
Israel juga memperburuk kondisi penghidupan sehari-sehari mereka, serta sarana untuk menenangkan Yahudi di tengah-tengah keberhasilan para pemuda Palestina melakukan aksi-aksi serangan dengan menggunakan senjata rakitan. []
