PAMEKASAN–Dua warga Pamekasan, Jawa Timur, terlibat duel dengan menggunakan senjata tajam. Pemicunya diduga karena persoalan asmara. Duel antara Alimuddin (50), Warga Desa Bulangan Barat, Kecamatan Pegantenan dengan Saiful bahri (26), Warga Desa Tebul Timur ini terjadi pada Sabtu (11/1/2020) pekan lalu.
Seorang kerabat salah satu korban yang tak mau disebut namanya, mengatakan keduanya telibat duel karena Alimuddin berusaha menggagalkan pernikahan Syaiful Bahri dengan keponakan sepupu Alimudin.
BACA JUGA: Pesta Pernikahan di Sulsel Kacau karena Plafon Gedung Runtuh, 2 Orang Masuk RS
Rencana pernikahan yang sempat diagendakan itu pun urung terlaksana karena calon istri diduga disembunyikan Alimuddin.
“Syaiful Bahri rencananya akan melangsungkan resepsi pernikahan dengan keponakan sepupu dari istrinya alimuddin dan undangan telah disebar kepada masyarakat,” katanya.
Alimuddin disebut melarang SS agar tidak menikah dengan Syaiful Bahri. Saat SS menceritakan hal itu kepada Syaiful Bahri, ia sempat mengajak Syaiful Bahri untuk kawin lari.
“Iya, kabarnya memang begitu, mungkin Syaiful marah kepada Alimuddin hingga kemudian keduanya terlibat duel,” ujarnya.
Kasubbag Humas Polres Pamekasan, Iptu Nining Diyah mengatakan, hingga kini, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif dari insiden tersebut.
Alimuddin dikabarkan sempat mengalami drop ketika jahitan serupa sayatan di sejumlah bagian tubuhnya hendak dibuka pihak dokter RSUD Dr H Slamet Martodirdjo, Pamekasan.
BACA JUGA: Pengantin Pria Telat Datang ke Pernikahannya, Pengantin Perempuan Nikahi Pria Lain
Sedangkan Saipul Bahri, kini dirawat di Rumah Sakit Umum Mohammad Noer Pamekasan.
“Keduanya masih dalam perawatan medis, sedangkan motif dan modus perkaranya masih dalam pendalaman,” ujar Nining. []
SUMBER: SUARA