SAMPIT—Salah satu imam Masjid Jami Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, H Muhammad Sadri Arsyad, wafat saat memimpin shalat Jumat. Ia ambruk setelah membaca surah Al-Fatihah.
“Setelah membaca surah Al-Fatihah pada rakaat kedua, suara beliau tidak terdengar lagi. Ternyata saat itu beliau ambruk dengan posisi sujud,” kata Dedy, salah satu jamaah di Sampit, Jumat (14/9/2018).
Ketika pria 67 tahun itu yang sedang memimpin shalat jumat itu tak bersuara, shalat tetap dilanjutkan dengan digantikan Ustaz Khalik yang maju sebagai imam pengganti.
Ustaz Khalik yang sebelumnya menjadi khatib shalat Jumat tersebut, saat itu berada tepat di belakang imam. Setelah shalat selesai, jamaah langsung bergegas memeriksa kondisi almarhum.
BACA JUGA:Â Meninggal di Hari Jum’at Itu Istimewa, Benarkah?
“Ada yang mengatakan langsung meninggal, tapi ada pula yang katanya sempat mendengar beliau mengucap Allah, kemudian meninggal di perjalanan ke Rumah Sakit Murjani,” tambah Dedy.
Rian, salah satu cucu Muhammad Sadri Arsyad mengaku kaget mengetahui sang kakek meninggal dunia karena sebelumnya almarhum dalam kondisi sehat.
“Memang kakek sempat operasi hernia, tapi setelah itu kondisi beliau normal. Sehat seperti biasa. Masih mengajar (ceramah) seperti biasa,” kata Rian. []
SUMBER: ANTARA | REPUBLIKA