SENIN dan kamis adalah hari dimana pintu-pintu surga dibuka sehingga pada kedua hari tersebut, seluruh dosa-dosa yang telah dilakukan oleh umat muslim akan mendapatkan pengampunan dari Allah SWT, kecuali bagi mereka yang sedang bermusuhan.
Dari Abu Harrairah ra, Bahwasannya Rasulullah ﷺ bersabda: “Pintu-pintu Surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan. Lalu dikatakan, ‘Tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengam-punan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai.” (HR. Muslim)
BACA JUGA: 8 Perbuatan Ini Hilangkan Berkah Puasa Sunnah
“Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang namanya “Ar-Rayyan,” yang akan dimasuki oleh orang-orang yang sering berpuasa kelak pada hari kiamat, tidak akan masuk dari pintu itu kecuali orang yang suka berpuasa. di katakan : manakah orang-orang yang suka berpuasa? maka mereka pun berdiri dan tidak masuk lewat pintu itu kecuali mereka, jika mereka telah masuk, maka pintu itu di tutup sehingga tidak seorang pun masuk melaluinya lagi.” (HR Bukhori dan Muslim)
Dari Abu Harrairah ra, Bahwasannya Rasulullah ﷺ bersabda: “Amal-amal manusia diperiksa di hadapan Allah dalam setiap pekan (Jumu’ah) dua kali, yaitu pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang beriman terampuni dosanya, kecuali seorang hamba yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan…” (HR. Muslim)
Ka’ab bin Malik Radhiyallahu anhu pernah mengatakan: “Sangat jarang Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar (untuk melakukan perjalanan) kecuali pada hari Kamis.” (HR. Al-Bukhari)
“Bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar pada hari Kamis di peperangan Tabuk, dan (memang) beliau suka keluar (untuk melakukan perjalanan) pada hari Kamis.” (HR. Al-Bukhari)
BACA JUGA: 8 Perbuatan Ini Hilangkan Berkah Puasa Sunnah Ar-Rayyan, Pintu Surga untuk Mereka yang Berpuasa
Sejarah telah mencatat bahwa Rasulullah SWT dilahirkan pada hari senin tanggal 12 Rabi’ul Awal tahun Gajah, atau bertepatan dengan tanggal 27 April 571 Masehi.
“Dari Abu Qotadah r.a, sesungguhnya Rasululullah ﷺ ditanya tentang puasa Senin. Maka beliau menjawab: “Hari Senin adalah hari lahirku, hari aku mulai diutus atau hari mulai diturunkannya wahyu.” (HR. Muslim) []