PAKISTAN–Perdana Menteri Pakistan Imran Khan pada hari Selasa (9/4/2019) menyebut para pemimpin Israel “telah bangkrut secara moral.” Khan mengatakan, Israel memiliki niat yang kuat untuk menjajah Palestina secara ilegal di Tepi Barat, dengan tujuan meraih suara para pemilih dalam pemilu legislatif Israel.
“Para pemimpin di Israel menunjukkan kebangkrutan moral dengan kesediaan mereka untuk mencaplok Tepi Barat, secara bertentangan dengan hukum internasional dan Dewan Keamanan PBB, serta bertentangan konstitusi negara mereka, demi untuk mendapatkan suara,” tambah Khan.
BACA JUGA: Belum Final, Netanyahu dan Gantz Saling Klaim Menangkan Pemilu Israel
“Tidakkah seharusnya rakyat mereka merasa marah dan terkejut dengan apa yang bisa dilakukan para pemimpinnya untuk mereka, demi memenangkan suara dalam pemilu,” ujar Khan.
Pada Selasa (9/4/2019) para pemilih di Israel pergi ke tempat-tempat pemungutan suara untuk memberikan suara mereka dalam pemungutan suara parlemen, yang akan menentukan apakah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akan tetap berkuasa untuk masa jabatan kelima kalinya atau tidak.
Pemungutan suara ini berlangsung di tengah-tengah tuduhan korupsi yang sedang dihadapi Netanyahu. Tidak lama setelah Presiden AS Donald Trump mengakui “kedaulatan” Israel atas Dataran Tinggi Golan Suriah yang diduduki penjajah Israel.
BACA JUGA: Partai Oposisi Israel Desak Netanyahu segera Mengundurkan Diri
Pada Sabtu (6/4/2019) pekan lalu, dalam sebuah pernyataan media Netanyahu berjanji untuk mencaplok blok-blok permukiman Israel di Tepi Barat jika dia memenangkan masa jabatan baru dalam pemilu saat ini. []
SUMBER: PALINFO