TASIKMALAYA–Penyebab meninggalnya Delis Sulistina (13), siswi SMPN 6 Tasikmalaya yang ditemukan di gorong-gorong sekolah masih terus didalami Polres Tasikmalaya Kota. Selain mengumpulkan barang bukti, polisi juga tengah memeriksa saksi-saksi.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto mengatakan sampai saat ini saksi yang diperiksa sudah sembilan orang. Saksi itu mulai dari teman korban, pihak sekolah hingga lingkungan di sekitar lokasi penemuan.
BACA JUGA:Â Sempat Heboh karena Ngaku Diculik, Siswi SMP di Makassar Ternyata Nge-prank Emaknya
“Ada 9 saksi yang diperiksa, barang bukti berupa buku-buku, tas, sepatu dan seragam pramuka,” ujar Kapolres saat dihubungi.
Anom menegaskan sampai saat ini pihak polisi masih belum menyimpulkan penyebab kematian korban. Meski banyak beredar kabar di masyarakat dan orang tua korban menduga korban meninggal secara tak wajar, diduga korban pembunuhan.
Menurut Anom, polisi akan bersikap profesional dalam penyelidikan. Kesimpulan penyebab kematian harus didasari dengan bukti, keterangan saksi, dan hasil autopsi. Hasil autopsi baru diketahui 14 sampai 20 hari kerja.
BACA JUGA:Â Terkait Siswi Lompat Dari Lantai 4, KPAI Pertanyakan Peran Wali Kelas
“Kita tunggu hasil autopsi, masih perlu analisa dan pemeriksaan laboratorium lanjutan. Jadi sementara belum diketahui penyebab kematian korban, apakah karena hasil tindak pidana atau yang lain,” kata Anom.
Sebelumnya, warga Tasikmalaya digegerkan dengan penemuan mayat anak perempuan di dalam gorong-gorong depan SMPN 6 Tasikmalaya, Jalan Cilembang Tasikmalaya. Penyebab kematian siswi kelas VII yang mayatnya ditemukan di gorong-gorong sekolahnya ini masih menjadi misteri. []
SUMBER: DETIK