RAJA Arab Saudi Salman bin Abdulaziz bersumpah untuk segera merespon setiap agresi terhadap rakyat, keamanan atau stabilitas negaranya yang saat ini sedang dilakukan oleh Houtsi. Demikian dirilis oleh Saudi Press Agency (SPA).
Pihak berwenang Saudi menuduh Iran terlibat dalam serangan terhadap Saudi, namun menurut laporan, digagalkan oleh sistem pertahanan udara Saudi.
Riyadh menuduh Iran memberikan rudal kepada Houtsi yang telah menyebabkan kerusakan material yang luas di Yaman dan Saudi sendiri.
Pada hari Ahad pekan kemarin, Saudi mengumumkan bahwa mereka sudah menangkal serangan beberapa rudal balistik yang ditembakkan dari wilayah Yaman.
Namun demikian, setidaknya satu orang tewas dalam serangan itu sementara dua orang lainnya terluka.
Yaman telah dilanda konflik sejak 2014, ketika kaum Houthi menguasai sebagian besar negara, termasuk ibukota Sanaa, memaksa pemerintah Yaman yang didukung Saudi untuk mendirikan ibukota sementara di Aden.
Tahun berikutnya, Saudi dan sekutu Arabnya meluncurkan serangan udara besar-besaran yang bertujuan untuk mengembalikan pemerintah Yaman yang pro-Saudi.
Riyadh telah berulang kali menuduh Houtsi bertindak sebagai kekuatan proxy untuk Syiah Iran, musuh Arab Saudi di wilayah tersebut. []
SUMBER: WORLD BULLETIN