JAKARTA–Pada 18 April mendatang, Direktorat Pembinaan Petugas Haji akan membuka pendaftaran seleksi petugas haji 2017 secara professional dan terbuka.
Kepala Sub Direktorat Khoirizi HD mengatakan, “Kami berupaya menjaring petugas haji yang bermental melayani sepenuh hati untuk mengantar jemaah haji melaksanakan ibadahnya dengan sempurna,” dilansir Kemenag, Rabu (12/4/2017).
Khoirizi menambahkan, kuota petugas haji tahun 2017 lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Padahal, beban kerja pelayanan semakin besar karena adanya penambahan kuota haji.
“Apalagi, suhu udara di Saudi musim haji tahun ini diperkirakan akan lebih panas dari tahun lalu. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi petugas haji, karena lebih berat dari tahun-tahun sebelumnya,” lanjut Khoirizi.
Karena itu, Khoirizi mengatakan, pihaknya benar-benar membutuhkan petugas yang tidak hanya cekatan dalam bekerja, dan cerdas dalam menyelesaikan masalah. Tetapi juga harus memiliki kekuatan fisik yang prima.
Selain merekrut petugas haji dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kementerian Agama, panitia juga akan merekrut tenaga musiman yang terdiri dari mahasiswa dan warga negara Indonesia yang menetap di Arab Saudi.
“Info selengkapnya terkait seleksi petugas haji ini akan segera kami umumkan melalui website Kementerian Agama,” ujarnya.
Kepala Seksi Rekrutmen Petugas Haji Agus Syafiq, menjelaskan bahwa terdapat penyempurnaan pola rekrutmen petugas haji tahun 2017 dibandingkan tahun sebelumnya.
“Ada syarat kualifikasi calon petugas sesuai latar belakang bidang kerjanya masing-masing agar penempatannya sesuai kebutuhan layanan jemaah haji,” ujar Syafiq.
Lebih lanjut Syafiq mengatakan, mulai tahun ini terdapat pelaksana PPIH Arab Saudi yang ditunjuk kembali berdasarkan hasil penilaian kinerja petugas haji tahun 2016.
“Tujuannya adalah untuk mendapatkan pola pelayanan yang akan digunakan sebagai bahan penyempurnaan SOP dan SPM layanan petugas haji di Arab Saudi,” pungkas Syafiq.[]