KASIH sayang dan besarnya perhatian Rasulullah terhadap Aisyah itu sudah menjadi rahasia umum. Bahkan ia sering bersikap lembut terhadapnya dan tak pernah berperilaku kasar. Caranya menyenangkan sang istri sungguh membuat semua istri di dunia ini mengharapkan calon suami yang sepertinya.
Terkisahkan ketika Rasulullah mencandai sang istri. Saat Nabi bersama sahabat sedang dalam perjalanan, ditemani Aisyah, istri Nabi. Saat itu Aisyah masih bertubuh kurus.
BACA JUGA:Â Istri Rasulullah yang Terampil dan Panjang Tangannya
Rasulullah bersabda kepada para sahabatnya untuk mempersilahkan mereka berjalan lebih dulu. Kemudian Rasulullah berkata kepada Aisyah,
“Ayo kemarilah. Ku ajak engkau adu cepat lari.” Aisyah dengan gesit lari dan berhasil mengalahkan Nabi.
Waktu terus berlalu. Beberapa tahun kemudian Aisyah kembali menemani Beliau dalam sebuah perjalanan. Beliau kembali mempersilahkan para sahabatnya untuk berjalan lebih dulu. Lalu beliau berkata kepada Aisyah,
“Ayo kemarilah! Ku ajak engkau adu cepat lari.”
Aisyah tersenyum. Sebab saat itu tubuhnya sudah mulai gemuk. Aisyah bertanya, “Bagaimana aku bisa beradu cepat denganmu ya Rasulullah sedangkan badanku begini?”
BACA JUGA:Â Minyak Dzarirah Obat yang Dipakai Istri Rasulullah untuk Jerawat
Rasulullah bersabda, “Ayo lakukanlah!”
Lalu Aisyah berusaha lomba lari dengan Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam. Saat itu Nabi berhasil mendahului Aisyah. Beliau pun tertawa riang dan berkata, “Sekarang aku telah mampu mengalahkanmu.” (H.R Ahmad). []
Sumber: Aisyah yang cerdas dan yang dicintai/ Penulis: Ahmad Ibnu Salim Baduwilan/ Penerbit: Irsyad Baitus Salam
