SUNGGUH kita tidak pernah tahu, dari pintu yang mana kelak Allah akan memasukkan kita ke dalam surga-Nya. Kita tidak pernah tahu, dari amal yang mana kelak Allah akan memasukkan kita ke dalam surga-Nya.
Jika kita tidak mampu beramal yang hebat dan menakjubkan, jika kita tidak bisa beramal yang dahsyat dan menghebohkan, jika kita tidak sanggup beramal yang spektakuler dan bernilai besar, cukuplah bagi kita untuk beramal secara konsisten, meskipun dengan hal-hal sederhana yang kita bisa.
BACA JUGA: Keburukan Kita, Kebaikan Orang Lain
Rasulullah SAW telah bersabda, “Amalan yang paling dicintai Allah adalah amalan yang rutin dilakukan meskipun sedikit.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Rasulullah SAW mengarahkan kita, agar tidak pernah menyepelekan amal meskipun kecil dan sederhana. Beliau bersabda, “Janganlah engkau menyepelekan kebaikan sedikitpun, meskipun hanya dengan wajah yang cerah tatkala bertemu dengan saudaramu.” (HR. Muslim).
Kadang amal yang menyelamatkan dari neraka, adalah amal yang kecil dan sederhana. Jika tak bisa bersedekah dengan satu karung kurma, berikan beberapa butir saja yang kau punya.
Dan jika kau tidak memiliki beberapa butir itu, berikan saja satu butir kurma sebagai sedekahmu. Bahkan jika kau hanya memiliki sebelah kurma, berikanlah itu. Rasulullah SAW bersabda, “Selamatkanlah diri kalian dari neraka walau hanya melalui sedekah dengan sebelah kurma.” (HR. Bukhari no. 1417).
Kelak ada seorang yang masuk ke dalam surga oleh sebab yang sangat sederhana. “Sungguh, aku melihat seseorang bolak-balik (bersenang-senang) di surga dengan sebab sebatang pohon yang ia potong dari jalan karena mengganggu kaum muslimin.” (HR. Muslim no. 1914).
BACA JUGA: Allah Tidak akan Memberikan Kebaikan pada Mereka yang Berbuat Kerusakan
Dalam riwayat yang lain,
“Ada laki-laki yang melewati batang pohon yang berada di tengah jalan, lalu ia berkata, ‘Demi Allah, saya akan menyingkirkannya agar tidak mengganggu kaum Muslimin.’ Maka (dengan itu) ia dimasukkan ke surga.” (HR. Muslim no. 1914)
Allah berterima kasih kepada seseorang yang menghilangkan gangguan di jalan berupa dahan berduri, maka Allah mengampuninya dan memasukkan ke dalam surga. []