TAHUKAH Anda mengenai para sahabat berusia muda yang telah menunjukkan keberanian dan pengorbanannya di masa nabi?
Banyak pahlawan dari kalangan Sahabat yang telah menjadi teladan luar biasa dalam hal keberanian dan pengorbanan diri sepanjang sejarah Islam. Tetapi kini hampir tidak ada yang mengingatnya atau peduli untuk meneladaninya.
Bagaimana pemuda kita hari ini? Role model seperti apa yang mereka teladani? Apa yang sebenarnya ingin mereka lakukan atau mereka capai?
Beberapa pemuda hari ini berbicara tentang tokoh-tokoh terkemuka atau publik figur yang mereka kagumi. Namun, sayangnya, banyak tokoh-tokoh mengagumkan dari jajaran sahabat Nabi yang belum mereka ketahui sama sekali.
Padahal, banyak para sahabat berusia muda yang bisa menjadi sumber inspirasi luar biasa bagi para pemuda hari ini. Mari membaca tentang mereka dan belajar dari keberanian dan pengorbanan mereka!
BACA JUGA: Pemuda Muslim, Mana Identitasmu?
Inilah 8 pemuda dalam sejarah Islam. Mereka adalah para sahabat berusai muda yang menjadi teladan dalam keberanian dan pengorbanan:
1 Sahabat berusia muda: Al-Arqam bin Abi Al-Arqam (16 tahun)
Meski masih sangat muda, Al-Arqam bin Abi Al-Arqam mengubah rumahnya menjadi markas Nabi selama 13 tahun berturut-turut.
Dengan melakukan itu, ia membantu membesarkan generasi Muslim pertama yang melindungi Nabi, membela iman, dan menyebarkan Firman Allah ke seluruh dunia.
2 Sahabat berusia muda: Talha bin Ubaid Allah (16 tahun)
Dia memeluk Islam di masa remajanya dan merupakan salah satu orang pertama yang percaya pada agama baru. Thalhah juga salah satu orang yang paling dermawan di antara umat Islam awal.
Dalam perang Uhud, ia berjanji kepada Nabi ﷺ bahwa ia akan mati di jalan Allah dan, dengan demikian, melindungi Nabi dari orang-orang kafir.
Dia melindungi Nabi dari belati dan panah terbang dengan tubuhnya sendiri sampai salah satu jarinya putus. Namun, ia berhasil menyelamatkan nyawa Nabi. Dia juga salah satu dari enam orang yang dicalonkan Umar Ibn Al-Khattab untuk memutuskan siapa yang akan menjadi khalifah berikutnya.
BACA JUGA: Pesan Nabi kepada Pemuda Bernama Abdullah bin Abbas
3 Sahabat berusia muda: Sa`d bin Abi Waqqas (17 tahun)
Pada usia 17 tahun, Sa`d adalah salah satu orang pertama yang percaya kepada Nabi dan menerima Islam.
Dia juga orang pertama yang menembakkan panah untuk membela Islam. Dia adalah salah satu dari sepuluh orang yang menerima kabar gembira dari Nabi untuk masuk surga.
Dia juga salah satu dari enam orang yang dicalonkan oleh Khalifah Umar bin Al-Khattab untuk memilih pengganti khalifah berikutnya.
Suatu hari, Nabi ﷺ menyebut dirinya dengan mengatakan, “Ini adalah paman dari pihak ibu Sa`d. Apakah ada orang yang memiliki paman seperti dia?”
4 Sahabat berusia muda: Az-Zubair bin Al-Awwam (15 tahun)
Az-Zubair ibn Al-Awwam adalah Muslim pertama yang menghunus pedangnya di jalan Allah.
Dia adalah salah satu murid dekat Nabi ﷺ. Selain itu, dia termasuk di antara enam orang yang dicalonkan Umar Ibn Al-Khattab untuk menggantikannya sebagai Khalifah.
BACA JUGA: Disebutkan Alquran, Ini 4 Karakter Pemuda dalam Islam
5 Sahabat berusia muda: Usamah bin Zaid (18 tahun)
Meski baru berusia 18 tahun, dia cukup memenuhi syarat untuk diangkat oleh Nabi sebagai pemimpin pasukan terakhir yang dia kirim sebelum dia meninggal.
Tentara itu terdiri dari para sahabat Nabi ﷺ terkemuka seperti Abu Bakar Al-Siddiq dan Umar ibn Al-Khattab dan banyak lainnya.
Tentara itu akan menghadapi tentara Romawi, salah satu tentara terkuat di bumi pada waktu itu.
6 Sahabat berusia muda: Zaid bin Tsabit (13 tahun)
Zaid adalah salah satu ahli Taurat dari Wahyu Ilahi. Dia diriwayatkan belajar bahasa Syria dan Ibrani dalam 17 hari dan menjadi penerjemah Nabi.
Berlatih sampai dia menyempurnakannya, Zaid memasukkan Al-Qur’an yang Mulia ke dalam hatinya.
Dia berkontribusi pada penulisan dan pengumpulan mushaf Alquran selama kekhalifahan Abu Bakar Al-Siddiq.
BACA JUGA: 4 Ciri Pemuda Islam yang Hebat
7 Sahabat berusia muda: Mu`adz ibn Amr ibn Al-Jamuh (13 tahun) dan Mu`awwadh ibn Afraa’ (14 tahun)
Dalam istilah modern, keduanya hanyalah anak-anak! Namun, lebih dari 1400 tahun yang lalu, mereka berhasil mengakhiri hidup salah satu musuh terbesar Islam, yang berusaha keras untuk melecehkan para sahabat Nabi. Mereka membunuh Abu Jahal (Amr ibn Hisyam) dalam perang Badar ketika dia menjadi komandan kaum musyrik.
8 Sahabat berusia muda: Muhammad bin Qasim Al-Thaqafi (17 tahun)
Muhammad ibn Qasim Al-Thaqafi adalah seorang pemimpin terkemuka. Pada masa Umayyah, ia membawa Islam ke daerah Sindh dan Multan di sepanjang Sungai Indus, yang sekarang menjadi bagian dari Pakistan.
Dia adalah salah satu pemimpin militer terbesar pada masanya. Kota Bin Qasim di Karachi dinamai berdasarkan nama Muhammad ibn Qasim. []
SUMBER: ABOUT ISLAM