KAKEK bernama Abdullah Al Asiri berusia 77 tahun ini membuat banyak orang kagum dengan kegigihanya.
Sang kakek tetap berangkat ke masjid terdekat setiap kali waktu shalat tiba, meski harus merangkak ke masjid sejauh tiga km sebelum ada tumpangan kendaraan umum, ia tetap bersemangat dan tidak pernah mengeluh.
Keimananlah yang menuntun sang kakek untuk tetap shalat berjama’ah meski kondisinya fisiknya tak sempurna, ia masih mampu menggunakan kedua tanganya untuk memebantunya berjalan.
Hanya iman yang kuat yang mampu mengalahkan segala hambatan dan rintangan. Apalagi untuk menunaikan perintah Allah.
Sang kakek sudah terlahir dalam keadaan cacat dan dirawat oleh kakaknya Ahmad dan dua istri kakanya itu. Meski demikian, ia lebih sering mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan orang lain.
Kedua istri Ahmad membersihkan dan membuatkan jalan khusus untuk sang kakek agar mudah ke masjid dan tidak tersengat oleh panas matahari.
Kakek ini benar-benar memahami keutamaan shalat berjamaah di masjid seperti yang ditegaskan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
“Jikalau manusia mengetahui apa yang ada di dalam adzan dan shaf pertama, kemudian mereka tidak mendapatkan hal itu kecuali dengan berundi atasnya maka niscaya mereka akan berundi, jikalau mereka mengetahui apa yang ada di dalam bersegera pergi ke masjid maka niscaya mereka akan berlomba-lomba kepadanya, jikalau mereka mengetahui apa yang ada di dalam shalat isya dan shalat shubuh maka niscaya mereka akan mendatangi keduanya walau dalam keadaan merangkak,” (HR. Bukhari dan Muslim).
Saudaraku sekalian, selagi Allah belum mencabut kenikmatannya berupa kesehatan dan kekuatan fisik. Mata yang masih melihat, kedua kaki yang masih kuat, serta umur yang masih muda, maka gunakanlah untuk menunaikan perintah Allah yakni salah satunya adalah kewajiban shalat berjama’ah atas setiap muslim laki-laki.
Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah kepada kita semua agar senantiasa istiqamah di atas ketaatan kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah, aamiin. []
Sumber: Islam