AMERIKA SERIKAT—Sebnayak 86 diplomat dilaporkan telah menerima undangan dari Kementerian Luar Negeri Israel untuk menghadiri upacara pembukaan kedutaan AS di Yerusalem. Namun sebagian besar dari mereka telah memutuskan untuk memboikot acara tersebut, sumber media melaporkan.
Menurut The Times of Israel, Sabtu (13/5/2018) diplomat Uni Eropa akan menolak undangan sebagai protes atas keputusan sepihak AS Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Israel Emmanuel Nahshon mengatakan:
“Saat ini 30 dari 86 duta besar telah merespon secara positif atas undangan. Namun sejumlah besar duta besar belum menanggapi. Kami berharap semua duta besar akan tiba pada waktunya.”
Pada tanggal 9 Mei, Hadashot TV melaporkan bahwa beberapa negara Uni Eropa, termasuk Inggris, Jerman, dan Prancis akan memboikot acara tersebut. []
SUMBER: PALESTINECHRONICLE