JAKARTA — Dai nyentrik, Gus Miftah, mengutarakan kekagetannya atas kabar wafatnya kiai kharismatik KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen, Selasa (6/8/2019), di Mekah, Arab saudi. KH Maimoen Zubair wafat dalam usia 90 tahun.
Melalui unggahan di akun Instagram, Gus Miftah menunjukkan foto dirinya tengah melakukan video call dengan kiai sepuh itu.
BACA JUGA: Innalillahi, Mbah Moen Meninggal Dunia di Makkah
“Ya Allah Mbah Moen…Dua hari sebelum Lebarana beliau video call, Lebaran beliau kasih saya hadian surban, sandal, dan parfum yang sering beliau pakai,” ujar pemimpin Pondok Pesantren Ora Aji di Kalasan, Yogyakarta itu.
Ia merasa menyesal lantaran belum sempat menemui kia sepuh yang sangat dihormati di kalangan Nahdatul Ulama itu.
“Seminggu sebelum berangkat haji gagal bertemu beliau. Pagi ini di kota suci Makkah, beliau kembali kepada Allah. Ya Allah. Mohon doa untuk beliau semoga husnul khotimah,” tulis Gus Miftah.
BACA JUGA: Pernah Berbobot 101 kg, Ini Rahasia Gus Miftah Turunkan Berat Badan
Gus Miftah juga mengungkapkan kesanmendalam terhadap sosok kia kharismatik tersebut.
“Ya Allah….Yang saya ingat dari mbah moen setiap berdoa minta dijauhkan dari api neraka dan setiap mahallul qiyam ketika membaca al barjanzi beliau pasti menangis…… betapa lembutnya hati beliau,” tulis Gus Miftah bersama unggahan video yang menampilkan Mbah Moen dalam balutan kain ihram.
https://www.instagram.com/p/B0zqiWCHHbY/
Melalui unggahan di Instastorynya, ia juga memberikan pesan kepada warganet agar tidak sembarangan mengunggah foto KH Maimoen Zubair.
“Please jangan share dan post foto Mbah Moen saat meninggal!”
Kabar serupa juga diinformasikan di akun KH. Mustofa Bisri atau Gus Mus. Dia tidak mengunggah foto Mbah Moen. Gus Mus hanya mengunggah gambar bertuliskan tulisan dalam Bahasa Arab: “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un.” []