PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik usulan ‘presidential club’ dari presiden terpilih Prabowo Subianto. Jokowi tak masalah bila Prabowo meminta saran kepadanya soal kabinet.
“Kabinet itu adalah 100 persen hak prerogatif presiden. Kalau usul-usul boleh, tapi itu hak penuh presiden terpilih,” ujar Jokowi di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (3/4/2024). Jokowi menjawab pertanyaan wartawan bagaimana bila Prabowo meminta saran soal kabinet.
Jokowi menegaskan ia tak masalah Prabowo meminta saran kepadanya. Tapi Jokowi mengaku tak mau ikut campur urusan pembentukan kabinet bila tak diminta saran oleh Prabowo.
BACA JUGA: 10 Tahun Dukung Pak Jokowi Tak Menjadi Menteri, Maruarar: Saya Tetap Loyal
“Kalau minta saran kan nggak apa-apa, kalau minta saran. Tapi kalau nggak dimintai saran, ikut-ikutan nimbrung lah itu yang nggak boleh,” jelas Jokowi.
Sebelumnya, ‘Presidential Club’ itu diutarakan oleh Juru Bicara (Jubir) dari Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak. Apa itu ‘Presidential Club’?
“Presidensial Club itu istilah saya saja, bukan institusi. Esensinya Pak Prabowo ingin para mantan presiden bisa tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan. Sehingga terjaga silaturahim kebangsaannya dan menjadi teladan bagi kita semua,” ujar Dahnil kepada wartawan, Jumat (3/5/2024).
Dahnil mengatakan perkumpulan itu bakal berisikan para presiden Indonesia terdahulu. Harapannya, perkumpulan itu bisa menunjukkan bahwa pemimpin bangsa Indonesia kompak, rukun, dan guyub. []
SUMBER: DETIK