SUATU ketika ada seorang pria paruh baya yang ingin menghadiri sebuah pengajian. Namun langkahnya terhenti gara-gara vespanya mogok tiba-tiba. Uang dikantung tinggal Rp 5000.
Sayangnya, pom bensin jalannya berlawanan dengan tempat pengajian. Kemudian lantaran takut telat, pria ini pun mendorong vespanya ke tempat pengajian dan akan mengisi bensin nanti.
Siapa yang menyangka jika pengajian saat itu membahas sedekah. Di akhir tausiah, sang ustad menghimbau jamaah untuk melakukan sedekah dalam rangka membantu masjid.
Sang pria pun bingung, hanya Rp 5000 yang dimilikinya. Bahkan nanti mau dibelikan bensin. Setelah berdebat dengan diri sendiri, pria ini pun menyedekahkan uang satu-satunya itu.
Benar saja, ia harus mendorong vespanya yang berat itu. Sempat muncul sedikit sesal hingga akhirnya sebuah mobil menghampirinya. Ternyata rekan satu jamaah si pria tersebut. Lalu setelah ngobrol singkat, teman si pria ini membelikan seliter bensin seharga Rp 10 ribu.
Tak cuma itu, ketika hendak pulang teman si pria ini memberikan sebuah amplop yang belakangan diketahui isinya lima juta utuh. []
Artikel ini beredar viral di media sosial dan blog. Kami kesulitan menyertakan sumber pertama.