SLEMAN–Pasien Covid-19 di Sleman yang dinyatakan sembuh telah menepati nazarnya dengan pulang sambil berjalan kaki dari RSUP Dr. Sardjito ke rumahnya tanpa alas kaki alias nyeker. Bahkan, pria bernama Kristianto tersebut pulang disambut warga dengan arak-arakan yang meriah dan shalawatan.
Kristianto berjalan kurang-lebih selama dua jam dengan jarak tempuh sekitar delapan kilometer dari RS ke rumahnya di Desa Drono, Kecamatan Tridadi, Sleman.
BACA JUGA: Banyak Pasien Covid-19 yang Sembuh, RS di Klaten Ungkap Rahasianya
Perjalanan Kristianto ini diunggah lewat akun YouTube Herry Subroto, Jumat (26/6/2020). Terlihat ia pulang dengan mengenakan jaket dalam keadaan tertutup. Ia juga mengenakan masker di wajahnya.
Kala Kristianto sampai di gang rumahnya, sejumlah warga sudah siap menyambut dengan spanduk besar. Tak hanya itu, bahkan dengan arak-arakan dan shalawat. Seorang warga juga menggunakan pengeras suara meneriakkan sambutan kepada Kristianto yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
“Selamat datang Mas Kristianto, jawara kita dari Drono,” tegas seseorang dengan megafon.
Para warga bergantian memberi selamat dan menyalami Kristianto menggunakan siku tangan. Beberapa orang juga menilai pria tersebut terlihat lebih gemuk dari sebelum dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
“Di Sardjito saya dirawat dengan baik, pelayanan juga bagus, pokoknya dirawat sampai sembuh,” kata Kristianto dalam bahasa Jawa.
BACA JUGA: Masjid di India Ubah Sebagian Ruangan untuk Sediakan Fasilitas Layanan Gratis bagi Pasien Covid-19
Adapun sebab Kristianto berjalan kaki dari rumah sakit ke tempat tinggalnya tak lain untuk memenuhi nazar. Kala dinyatakan positif, pria berambut pendek itu menyatakan janji untuk pulang ke rumah tanpa kendaraan setelah sembuh.
Ia kemudian menceritakan riwayat sebelum terpapar corona. Kala itu, ia sempat melakukan tes swab hingga 11 kali, tapi hasilnya sempat negatif. Barulah pada tes kedua, Kristianto dinyatakan positif virus corona.
“Swab pertama negatif, kedua positif,” kata Kristianto.
Tak lama dari itu, Kristianto langsung dirawat, yakni pada 17 Mei 2020. Setelah 52 hari menjalani serangkaian rapid test, ia akhirnya dinyatakan sembuh. Dalam video, ia berharap kasus tersebut jadi yang terakhir dan tak ada lagi yang terkena corona.
“Saya pesan, jaga kesehatan, jaga jarak intinya sering-sering cuci tangan, jaga kebersihan,” tutup pria asal Sleman tersebut. []
SUMBER: KUMPARAN