BEKASI, Senin, (22/11/2021) – Nusantara Palestina Center (NPC) menggelar Seminar Perencanaan Keuangan dengan menggandeng HijabersMom Community (HMC) Bekasi dan Media Online ChanelMuslim.com.
Dengan tema “Money Come, Money Grow: Trik Atur Uang agar Tak Cepat Hilang”, NPC menghadirkan founder Wealthflow 19 Hari Soul Putra sebagai pemateri.
Hari menjelaskan 5 jenis pengelolaan keuangan pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) saat ini.
“Pengelolaan keuangan di era PPKM bagi diri dan keluarga, yaitu: Managing Income diri atau keluarga, Managing Need atau kebutuhan, Managing Dream atau mengelola impian, Managing Asset & Liability, dan Managing Contingencies,” jelas Hari di hadapan 50 peserta seminar yang menghadiri kegiatan tersebut di Pinus Resto, Grand Galaxy, Bekasi.
Perencanaan Keuangan, Karyawan, Pekerja Mandiri, Pengusaha dan Investor
Hari menambahkan, yang termasuk dalam pengelolaan keuangan diri sendiri dan keluarga meliputi karyawan, pekerja mandiri, pengusaha, investor.
BACA JUGA: 3 Tips Perencanaan Keuangan saat Ramadhan
Sementara, Managing Need yaitu manajemen kebutuhan pokok, dana pendidikan, wasiat dan ziswaf.
“Selain itu, kita juga perlu mengelola impian diri dan keluarga yaitu skala prioritas jalan-jalan, muamalah, pensiun, dan berhemat,” tambah pengasuh kanal Motivasi Keuangan di Republika Online itu.
Dua hal yang penting juga untuk dikelola, tambah Hari, yaitu utang dan aset, serta menyiapkan dana darurat.
Menurut Hari, setidaknya, ada 3 alasan mengapa kita memerlukan perencanaan keuangan.
1. Future: merencanakan masa depan, mengurangi ketidakpastian masa depan finansial
2. Present: mengontrol kondisi keuangan, meningkatkan kualitas hidup
3. Past: Kemerdekaan keuangan (utang dan uang)
“Kita tidak perlu pandai mengatur uang, kita cuma perlu pandai mengatur diri sendiri dalam menggunakan uang,” tandasnya.
Perencanaan Keuangan, 8 Langkah
Hari juga menyarankan 8 langkah antisipatif agar perencanaan keuangan berjalan, yaitu sebagai berikut.
1. Kita tidak bisa mengatur harga bahan makanan, tapi kita bisa mengatur menu di meja makan
2. Kita tidak bisa mengatur harga listrik dan BBM, tapi kita bisa mengatur pemakaiannya
3. Kita tidak bisa mengatur biaya pendidikan anak, tapi kita bisa menyiapkan dananya sedini mungkin
4. Kita tidak bisa mengatur terjadi atau tidak terjadinya bencana, tapi kita menyiapkan diri untuk menghadapi kondisi sulit
5. Mengajarkan anak ke toilet, hemat diapers
6. Mengajarkan pola makan yang baik, hemat susu tambahan
7. Makanan sehat berserat, protein nabati lebih hemat dibanding protein hewani
8. Kurangi rokok, hemat uang sekarang, hemat biaya kesehatan di masa depan
Perencanaan Keuangan, Melek Keuangan
“Perubahan sikap mental dalam melek keuangan sangat penting,” kata Hari. Bukan sekadar terlihat kaya, tapi menjadi kaya dan mengubah gaya hidup akan mengubah masa depan.
“Mari mengubah gaya hidup menjadi biaya hidup, mengubah gengsi menjadi investasi. Ternyata, menjadi kaya itu penting, terlihat kaya itu tidak penting,” kata Financial Motivator itu.
Sebagai penutup, Hari memberikan 5 tips dalam pengelolaan keuangan, yaitu: mengevaluasi sumber penghasilan, memperbesar saldo dana darurat, mengelola kewajiban, menuliskan prioritas keuangan tahun 2022: Hoping, Acting, Repetiting, Incoming, dan selalu optimis berselancar di masa depan.
BACA JUGA: Ini 3 Prinsip Mengatur Keuangan untuk Ummahat
***
Nusantara Palestina Center adalah lembaga kemanusiaan yang didirikan oleh Abdillah Onim atau yang akrab disapa Bang Onim pada bulan Maret 2018.
Selama hampir 15 tahun di Jalur Gaza, Bang Onim berhasil membuktikan kinerjanya di bidang kemanusiaan yang mendapat apresiasi dari pemerintah RI.
NPC saat ini tak hanya sebagai NGO lokal, tapi juga NGO internasional. Lembaga yang bergerak di bidang pendidikan dan kemanusiaan ini terus bersinergi dengan lembaga kemanusiaan lainnya, baik di dalam maupun luar negeri, untuk menyelesaikan masalah yang terjadi di Palestina. []