JALUR GAZA–Sebanyak 500 rumah di Jalur Gaza dilaporkan rusak akibat serangan udara Israel terbaru, menteri pekerjaan umum Palestina mengatakan pada Selasa (26/3/2019) malam.
“Akibat serangan udara Israel terhadap Gaza, 30 rumah hancur total dan 500 rumah rusak,” kata Mufeed al-Hasayneh.
BACA JUGA: Makin Berat Lawan Pejuang Gaza, Militer Israel harus Lakukan Perubahan Besar
Al-Hasayneh menambahkan bahwa mereka bekerja untuk menghilangkan jejak serangan udara dan mengurangi rasa sakit orang-orang yang menjadi korban.
Israel melancarkan gelombang serangan udara di Jalur Gaza pada Senin (25/3/2019) menyusul tembakan roket dari Gaza yang melukai tujuh warga Israel di utara Tel Aviv.
Tentara Israel juga dilaporkan mengerahkan iron dome di beberapa lokasi di seluruh negeri, sekaligus mengirim dua brigade infantri tambahan ke zona penyangga Gaza-Israel.
BACA JUGA: Tsvika Fogel: Tentara Israel sudah Kehilangan Semangat untuk Berperang
Hamas telah mengumumkan pada Senin malam bahwa Mesir telah berhasil mengamankan gencatan senjata antara Israel dan faksi-faksi perlawanan yang berbasis di Gaza.
Sementara tidak ada komentar dari Mesir, beberapa pejabat Israel membantah bahwa kesepakatan gencatan senjata telah tercapai. []
SUMBER: MEMO