TIMIKA–Sertu La Ongge, anggota Koramil Jila 1710-05 Kodim 1710 Mimika, gugur terkena tembakan kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB). Sertu La Ongge terkena pantulan tembakan saat berwudu untuk Shalat Subuh.
Meski sempat dilarikan ke UGD RSUD Mimika untuk menjalani perawatan, namun nyawa Sertu La Ongge tidak tertolong.
BACA JUGA:Â TNI AU Berencana Evakuasi WNI di Wuhan China, 3 Pesawat Disiagakan
Penembakan terjadi pada pukul 05.10 WIT. Proses evakuasi memakan waktu cukup lama karena jauhnya jarak dengan rumah sakit dan terkendala cuaca. Sertu La Ongge terkena pantulan atau rekoset amunisi di bagian telinga kiri.
“Jadi saya luruskan, yang terjadi itu penembakan, bukan penyerangan, korban terkena rekoset amunisi di telinga bagian kiri, korban sempat mendapat perawatan namun tidak tertolong,” kata Dandim 1710 Mimika Letkol Inf Pio L Nainggolan.
Sertu Ongge merupakan anggota Kodim 1710 Mimika yang bertugas di Koramil 1710-05. Sertu Ongge telah mengabdi sebagai TNI selama 22 tahun.
Sertu Ongge akan dimakamkan di kampung halamannya di Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra). Pihak Kodim Mimika telah berkoordinasi dengan Kodim Baubau.
BACA JUGA:Â TNI-Polri, BPBD, dan Unsur Lain Bantu Korban Banjir Bandung BaratÂ
“Jenazah akan di terbangkan ke Baubau kampung halamnnya. Kami sudah koordinasi dengan Dandim Baubau bahwa korban akan dimakamkan di Baubau, besok pagi akan diterbangkan ke Baubau,” kata Letkol Pio.
Letkol Pio menambahkan, korban akan dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi menjadi serka anumerta.
“Atas jasanya yang tengah bertugas korban dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi menjadi serka anumerta,” kata dia. []
SUMBER: DETIK