SEBUAH kebaikan kecil bisa melakukan keajaiban. Seorang warga Inggris memeluk Islam setelah ia dua orang mahasiswa Saudi memberikan dukungan moral kepada seorang rekannya yang terbaring di rumah sakit Inggris.
Seorang mahasiswa Saudi, yang namanya tidak mau disebutkan, dirawat di rumah sakit karena kecelakaan di jalan. “Kami bertiga dirawat di kamar yang sama di rumah sakit. Saya dan dua orang lainnya: David—sang mualaf—dan Allen. Saya menghabiskan 17 hari di rumah sakit. David hanya lima hari,” tutur mahasiswa tersebut.
Setelah melihat mahasiswa Saudi itu ditengok oleh begitu banyak temannya, David dan Allen sangat tercengang. Mereka melihat bantuan mengalir deras. Ada yang membawa bunga, sementara yang lain memberi bantuan finansial. David dan Allen melihat bahwa sang mahasiswa tersebut betul-betul diperhatikan. Sementara mereka tidak menerima satu pun pengunjung.
Sebelum keluar dari rumah sakit, David meminta alamat si mahasiswa Saudi tersebut. Beberapa hari kemudian, si mahasiswa menerima surat dalam kotak pos-nya dari David.
“Dalam surat tersebut, David menulis bahwa ia sangat terkesan dengan cara rekan-rekan saya memperlakukan saya ketika saya masih di rumah sakit, menunjukkan kesiapan yang luar biasa untuk membantu saya dengan cara apapun,” papar sang Mahasiswa.
David menulis: “Anda mengatakan kepada saya bahwa mereka melakukan semua itu karena Islam. Itu adalah satu kata yang mendorong saya untuk belajar lebih banyak tentang agama besar ini dan menerimanya.”
Dalam dua dekade terakhir, jumlah warga Inggris yang masuk Islam hampir dua kali lipat. Sebuah studi baru yang digelar oleh sebuah institusi lintas agama Faith Matters, menunjukkan angka yang sebenarnya bisa mencapai 100.000, dengan 5.000 anggota baru setiap tahunnya di seluruh negeri.
“Laporan ini adalah yang terbaik dengan menggunakan nomor sensus, berdasarkan data otoritas lokal dan polling dari masjid-masjid,” kata Fiyaz Mughal, Direktur Faith Matters.
“Orang-orang tertarik untuk mencari tahu apa itu Islam, dan ketika mereka melakukan itu, mereka pergi ke arah yang berbeda. Kebanyakan orang mengangkat bahu mereka dan kembali ke kehidupan sehari-hari, tetapi beberapa dari mereka pasti akan menyukai apa yang mereka temukan dan akan segera memeluk Islam,” demikian Mughal. Masya Allah, di tengah tuduhan teroris global, Islam agama yang luar biasa! []