PALESTINA—Pihak berwenang Mesir dilaporkan telah menutup perbatasan Rafah pada Senin (9/5/2017). Perbatasan yang melintasi Jalur Gaza ini ditutup setelah dibuka satu arah selama empat hari sejak Sabtu (6/5/2017).
Menurut laporan PIC, Pemerintah Mesir telah membuka perlintasan Rafah pada Sabtu pekan lalu secara sepihak untuk mengembalikan sejumlah imigran Palestina yang masih tertunda di wilayah Mesir yang akan menyeberang ke Gaza.
Badan Perlintasan Palestina sejak Kamis (4/5/2017) telah mengumumkan keputusan pemerintah Mesir tersebut, untuk membuka perlintasan bagi warga Palestina di Mesir.
Sebelumnya, pada Februari lalu Gerbang Rafah pernah dibuka khusus bagi perjalanan para mahasiswa, orang sakit, atau mereka yang telah habis masa tinggalnya atau paspornya. Rombongan pertama sudah meninggalkan Gaza menuju Mesir. Namun tidak ada barang-barang bangunan yang masuk ke Gaza. seperti semen dan lainnya dari Mesir.
Lebih dari 20.000 warga Palestina, yang membutuhkan perjalanan mendesak, sedang menunggu di Jalur Gaza yang diblokade untuk membuka persimpangan ke arah lain. []