AINA Gamzatova, muslimah berhijab asal Dagestan, Rusia, baru-baru ini menjadi sorotan publik karena menyatakan kesiapannya bersaing dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pemilu Maret 2018 mendatang.
Siapa sebenaranya Gamzatova?
Aina Gamzatova lahir pada 1 Oktober 1971 di Makhachkala, Dagestan, Rusia dari pasangan Gamzatov Zairbek Omarovich dan Gamzatova Patimat Gamzatovna. Ayahnya adalah seorang guru yang telah mengajar selama 30 tahun di Sekolah Teknik Hidromelioratif Dagestan. Sementara ibunya sempat menjadi guru di Sekolah Menengah Gotsatlinskoy namun kemudian bekerja di Rumah Sakit Uchkhoz Makhachkala selama 20 tahun.
Gamzatova sebelumnya menikah dengan Said Muhammad Abubakarov, seorang pemimpin sufi dengan 1000 pengikut. Namun, suaminya tersebut meninggal dunia pada 1998. Ia kemudian menikah dengan Akhmad Abdulaev, seorang Mufti di Dagestan.
Bagaimana sepak terjangnya hingga ia sampai pada panggung politik Rusia?
Pada 1989, ia kuliah Jurnalistik di Universitas Negeri Dagestan dan magang di stasiun televisi dan di media cetak ‘Youth of Dagestan’ sejak tahun pertama.
Pada 1995, Gamzatova mulai melibatkan diri di Republik Dagestan sebagai penasihat media dan hubungan masyarakat. Di saat yang sama, ia juga bekerja untuk saluran televisi dan radio Dagestan sebagai penyunting segmen sosial dan politik.
Pada 1997 sampai 2012 ia dipercaya sebagai pemimpin redaksi media cetak Al-Salam.
Pada 1999 media cetak Islamic Herald juga menjadikannya pemimpin redaksi. Namun, Gamzatova hanya bertahan di sana sampai 2001. Lepas dari sana, Gamzatova menjadi pemimpin redaksi di sebuah majalah Islam. Di bawak kepemimpinannya, majalah tersebut mampu mencapai 150 ribu cetakan yang didistribusikan di wilayah-wilayah Federasi Rusia dan Persemakmuran Negara-negara Merdeka.
Pada 2002 sampai 2003, Gamzatova menjadi Asisten Kepala Administrasi Dewan Negara dan Pemerintahan Republik Dagestan pada saat itu Atayev Arsen Atayevich.
Pada 2002 sampai 2005, Gamzatova juga sempat menjadi rektor Universitas Islam Kaukasus Utara.
Pada 2007 dan 2008, ia menulis buku berjudul “Our Religion to Us is Your Religion to You” dan “Submissive to God of Obedient to the Devil dan On Wahhabism”.
Pada 2009, ia mendirikan lembaga amal bernama ‘Path’ pada 2009.
Pada 2010, ia menjadi pemimpin redaksi media analisis Islam.ru yang memiliki saluran televisi, radio, media cetak, hingga buku.
Pada 2015, ia menjadi Wakil Rektor Sekolah Hukum di Republik Armenia sejak 2015.
Pada 2016, Gamzatova terlibat aktif dalam berbagai seminar nasional dan internasional. Maret 2016 ia tergabung dalam Konferensi Institusi Rusia untuk Ilmu Strategis bertajuk “Persekusi Kristen di dunia modern: aspek geo-politik”. Oktober 2016, ia mengikuti diskusi meja bundar bertajuk “Filsafat Jurnalisme Nasional: Mutiara Rusia – Warisan Budaya.” Dan, November 2016 ia berpartisipasi dalam XX World Russian’s People Council.
Gamzatova tidak ingin pencalonannya dianggap sebagai usaha seorang Muslim untuk bersaing dengan Vladimir Putin. Di akun Facebooknya, Gamzatova mengatakan bahwa ia ingin Rusia bersatu untuk melawan kelompok yang hendak mendirikan negara terpisah di Kaukasus Utara di bawah hukum Islam. []