RUMAH tangga itu tidak hanya bisa berjalan bermodalkan cinta saja. Sungguh, tidak dewasa ketika cinta dijadikan alasan untuk berpisah dengan alasan, “Maaf, aku sudah tidak mencintaimu lagi”
BACA JUGA: Buktikanlah Cintamu!
Jangan sampai tujuan Anda menikah hanya sebatas untuk menyalurkan cinta yang ada. Cinta itu sifatnya naik turun, bisa semakin membuncah ketika pasangan selalu sesuai dengan yang diharapkan, namun bisa saja hilang dalam sekejap jika teramat dikecewakan.
Padahal, memang begitulah sifat cinta pada manusia. Senang, susah, suka, duka, semua bercampur menjadi satu. Namun ketahuilah, jika cinta itu tidak dilandasi dengan agama, cinta itu akan mudah rapuh.
Maka, tempatkan cinta yang Anda miliki berbarengan dengan cinta Anda kepada Allah SWT. Hati Anda adalah milik Allah SWT. Hati pasangan Anda adalah milik Allah SWT. Jika keduanya saling menautkan hati kepada Sang Pemilik Hati, maka Allah SWT akan menjaga cinta itu dengan ridha-Nya.
BACA JUGA:Kehilangan 3 Cinta
Jangan selalu mengaitkan cinta dengan perasaan. Cintailah pasangan Anda dengan penuh kesadaran, karena mencintai adalah pilihan. Anda bisa memilih untuk mencintai pasangan Anda walau ia punya banyak kekurangan, Anda pun juga bisa memilih untuk terus mendampingi pasangan Anda, walau ia tengah kesusahan. Semua itu bisa Anda pilih sebagai bentuk rasa cinta kepada pasangan Anda. []