JAKARTA—Terkait cuitannya yang dilaporkan ke Bareskrim karena dianggap menghina Al-Qur’an ditanggapi oleh Anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli.
Guntur mengatakan bahwa tweet yang beredar di media sosial itu bukan cuitan dia.
“Bukan (cuitan saya), bukan. Saya juga sudah klarifikasi di (akun) Facebook,” kata Guntur, pada Senin (23/4/2018) kemarin.
Kemudian, Guntur akan melaporkan balik Ketua Koordinator Pelaporan Bela Islam (Korlabi) Damai Hari Lubis.
“Saya laporkan balik, pencemaran nama baik karena itu hoax,” ujarnya. “Saya masih mau laporan di Polda,” lanjutnya.
Selain itu, Guntur memberikan klarifikasi di akun Facebook-nya. Dia juga melaporkan akun Twitter yang dinilai menyebarkan tweet palsu ke Polda Metro Jaya.
Guntur melapor dengan tuduhan pencemaran nama baik dan/atau manipulasi data dan/atau ujaran kebencian. Laporan itu tertuang dalam laporan polisi Nomor: LP/2235/IV/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus.
“Jadi kemarin, 22 April, saya sudah laporkan akun @netizentopa manipulasi data. Hari ini saya lapor balik pelapor saya, Damai Hari Lubis, karena pencemaran nama baik,” tulisnya.
Ketua Koordinator Pelaporan Bela Islam (Korlabi) Damai Hari Lubis sebelumnya melaporkan Guntur Romli ke Bareskrim atas tuduhan penistaan agama. Hari membawa bukti screenshot cuitan yang beredar di media sosial. []
SUMBER: DETIKNEWS