TURKI—Perwakilan PBB Karl Kulessa mengatakan, dunia bisa mencontoh Turki bagaimana mengelola pengungsi Suriah di negaranya. Hal itu dikatakan Kulessa saat pembukaan pusat kesehatan wanita baru-baru ini di provinsi Eskisehir.
“Dalam waktu singkat, para pengungsi datang dengan jumlah yang banyak. Dalam hal ini, negara lain patut belajar kepada Turki,” terang Kulessa, Selasa (30/5/2017), seperti dilansir Anadolu Agency.
Selain itu Karl memuji koordinasi antara Turki dan PBB dalam hal ini. Meski pengelolaannya baik, Kulessa menyebutkan Turki tetap menghadapi berbagai tantangan.
“Sebagian pengungsi pindah ke kota. Ini adalah tantangan yang dihadapi oleh pemerintah Kota di Turki,” tutur Kulessa.
Untuk itu, mereka (red: Pengungsi) membutuhkan keterampilan dan pendidikan agar bisa mandiri.
“Saya tahu UNICEF menyediakan kesempatan pendidikan, kami menyediakan layanan kesehatan. Kami juga sudah memperkerjakan beberapa pengungsi,” kata Kulessa.
Kulessa menambahkan, WHO—Organisasi Kesehatan Dunia—juga bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Turki. Pihaknya akan melatih calon dokter dari warga Suriah agar bisa bekerja sebagai dokter di Turki. []
