USTADZ Arifin Ilham kini tengah dirawat di rumah sakit akibat penyakit yang dideritanya. Sejumlah tokoh telah datang menjenguk dan doa mengalir dari berbagai lapisan masyarakat untuk dai kondang tersebut.
Dalam sakitnya, ustaz Arifin Ilham mengajarkan kepada pengikutnya bahwa dari penyakit, seseorang bisa belajar untuk tetap bersyukur. Hal itu dia sampaikan secara tersirat dalam sebuah video singkat di akun Instagram-nya.
BACA JUGA: Sandiaga Jelaskan Kondisi Terkini Ustaz Arifin Ilham Usai Menjenguknya
Dalam postingan tertanggal 19 Desember 2018 itu, Ustaz Arifin Ilham berharap bahwa setiap orang bisa tetap bersyukur sekali pun penyakit menyulitkan hidupnya. Berikut ini pesan Ustaz Arifin Ilham dalam video tersebut:
1. Sakit itu penggugur dosa
Pernyataan ini bisa Anda lihat dalam Hadist HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim;
مَا يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ مِنْ شَوْكَةٍ فَمَا فَوْقَهَا إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ بِهَا دَرَجَةً أَوْ حَطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةً
“Tidak ada satupun musibah (cobaan) yg menimpa seorang muslim berupa duri atau yg semisalnya, melainkan dengannya Allah akan mengangkat derajatnya atau menghapus kesalahannya.” [HR.Muslim]
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلَّا حَطَّ اللَّهُ بِهِ سَيِّئَاتِهِ كَمَا تَحُطُّ الشَّجَرَةُ وَرَقَهَا
“Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan sejenisnya, melainkan Allah akan mengugurkan bersamanya dosa-dosanya seperti pohon yang mengugurkan daun-daunnya.” [HR. Bukhari dan Muslim]
2. Doa orang yang sakit mustajab
Ini fakta yang harus dipercayai. Hadist Ibnu Majah dan Ibnu Sunni menjelaskan pernyataan ini; Dinyatakan dalam sebuah hadis dari Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu secara marfu’,
إذا دخلتَ على مريضٍ فَمُرْه يدعو لك فإن دعاءَه كدعاءِ الملائكةِ
“Apabila kamu menjenguk orang sakit, minta dia untuk mendoakanmu. Karena doanya seperti doa Malaikat.”
Hadis ini diriwayatkan oleh Ibnu Sunni dalam Amal Yaum wa lailah (hlm. 207) dan Ibnu Majah no. 1441 dari jalur Katsir bin Hisyam dariJa’far bin Burqan, dari Maimun bin Mihran, dari Umar.
3. Allah menghendaki kebaikan untuknya
Sikap ini sesuai dengan yang diutarakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dalam pernyataannya, beliau bersabda,
من يرد الله به خيرا يصب منه
“Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan, Allah akan memberinya musibah.” (HR. Al-Bukhari).
4. Sakit itu membawa kita untuk selalu ingat mati
Tidak dijelaskan dari mana sumber pernyataan ini, tapi sepertinya statement ini dilontarkan langsung oleh Ustadz Arifin Ilham. Bagaimana pun, ketika Anda sadar bahwa ada penyakit dalam tubuh, maka hal itu juga yang membuat Anda untuk selalu ingat mati dan hanya ingin membuat kebajikan.
5. sakit itu mengikis sifat tamak
QS. Al-A’raf ayat 168 menjelaskan hal tersebut;
وَقَطَّعْنَٰهُمْ فِى ٱلْأَرْضِ أُمَمًا مِّنْهُمُ ٱلصَّٰلِحُونَ وَمِنْهُمْ دُونَ ذَٰلِكَ وَبَلَوْنَٰهُم بِٱلْحَسَنَٰتِ وَٱلسَّيِّـَٔاتِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
“Dan Kami bagi-bagi mereka di dunia ini menjadi beberapa golongan; di antaranya ada orang-orang yang saleh dan di antaranya ada yang tidak demikian. Dan Kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk, agar mereka kembali (kepada kebenaran).”
6. Sakit itu Dzikrullah
“Sakit itu dzikrullah, karena penderitanya akan lebih sering dan syahdu menyebut Asma Allah dibandingkan ketika dalam kondisi sehat.”
7. Sakit itu mengangkat derajat
Sesungguhnya sakit akan mengangkat derajat dan menambah kebaikan. Dalil-dalil tentang hal itu diantaranya hadits ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, dia berkata sesungguhnya aku mendengar Rasulullah Saw bersabda:
BACA JUGA: Kondisi Kesehatan Ustaz Arifin Ilham Terus Membaik
“Tidak ada seorang muslimpun yang tertusuk duri, atau yang lebih dari itu, melainkan ditulis untuknya satu derajat dan dihapus darinya satu kesalahan” (HR. Muslim no. 2572). []