JAKARTA–Menyambut semester genap tahun ajaran 2018-2019, Stai Luqman al-Hakim, kampus II, Panceng, Gresik, mengawalinya dengan mengadakan Stadium General, dwngan mengangjat tema ‘Menjadi Visioner Muda’ (Senin/18/02/2019).
Hadir sebagai pemateri, Robinsah, pengurus Syabab Hidayatullah, Jawa Timur. Dalam pemaparannya, Robin, begitu ia biasa disapa, menjelaskan pentingnya pemuda muslim memiliki visi hidup.
“Orang yang tidak memiliki visi hidup, akan kebingungan mengarungi kehidupan ini. Sebab tidak punya tujuan hidup,” terangnya.
BACA JUGA: Tujuan Adanya Mukjizat
Dan orang yang tidak memiliki tujuan hidup, sambung sosok asal Lampung ini, akan menyia-nyiakan banyak kesempatan.
“Pada saat itulah, ia akan terjerumus dalam kegagalan. Karena, teorinya; orang yang gagal merencanakan kesuksesan, berarti tengah merancang kegagalan di masa mendatang,” ulasnya.
Penulis buku ‘Santri Menulis’ itu kemudian mengurai, bahwa Islam kehadiran Islam di muka bumi ini, sejak awal telah ‘mendoktrin’ pemeluknya untuk memiliki visi besar dalam hidup.
Ia kemudian menyontohkan peristiwa yang terjadi pada perang Khandak. Saat itu kaum muslimin terdesak, karena dikepung oleh musuh, yang jumlahnya mencapai puluhan ribu, dengan persenjataan lengkap.
Di lain pihak, selain jumlah sedikit, kaum muslimin dalam keadaan kesusahan. Makan pun mereka kesulitan.
“Tapi lihat apa yang dilakukan oleh Rasulullah SAW. Beliau justru menjanjikan penaklukan Persia, Romawi, dan Yaman. Penguasa peradaban dunia saat itu,” jelas Robin.
Bermodal visi besar inilah, akhirnya penyebaran risalah Islam ke se antero dunia (rahmatan lil’alamin), terwujud.
BACA JUGA: Di antara Tujuan Utama sebuah Pernikahan
“Maka kita lihat, Persia dan Romawi akhirnya bisa ditaklukkan pada masa Umar bin Khathab. Sedangkan Konstantinopel yang dikenal akan kekokohan bengtengnya, bisa ditaklukkan oleh Muhammad al-Fatih,” ulas sosok asal Lampung ini.
“Karena itu, buat lah visi besar dalam hidup ini. Dan komitmen untuk mewujudkannya,” himbau wartawan majalah Mulia ini.
Hadir dalam acara itu, seluruh cevitas akademika kampus II STAI Luqman al-Hakim, mulai dari kepala kampus II, ust. Damanhuri, M.Pd.I, hingga seluruh mahasiswa. []